BENGKULU – Pendaftaran kartu prakerja gelombang II di Bengkulu dibuka sejak Senin hingga Jumat 20-24 April 2020. Baru dua hari dibuka, total pendaftar sudah mencapai 2.000 orang.
Hal itu disampaikan Sekretaris Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinaskertrans) Provinsi Bengkulu, Henni Herawani.
''Panitia sedang melakukan input data dan sampai hari ini sudah banyak pendaftar kartu prakerja yang sudah masuk kepada kami,'' kata Henni, Selasa (21/4/2020).
Peserta yang lolos pada gelombang pertama, lanjut Henni, akan melanjutkan tahapan pelatihan di Balai Latihan Kerja (BLK) yang dibiayai pemerintah sebesar Rp1 juta.
''Peserta yang lolos itu sudah melewati seleksi oleh Kemnaker pusat dan telah memenuhi syarat untuk pendaftaran fotocopy KTP, KK, Surat keterangan dari Perusahaan dengan pernyataan karyawan tersebut di PHK/dirumahkan. Lalu melampirkan surat izin usaha bagi masyarakat yang memiliki usaha,'' jelas Henni.
Henni menegaskan, tidak ada kategori khusus untuk mendaftarkan diri. Seluruh masyarakat Provinsi Bengkulu berhak mengikuti program yang diberikan pemerintah, selagi memenuhi syarat pemberkasan online.
''Kita menyadari banyaknya pengetahuan masyarakat akan pendaftaran secara online. Jadi kami pihak Dinaskertrans mengimbau untuk masyarakat bisa langsung datang ke kantor karena kita sudah membentuk kepanitian,'' tutup Henni.
Kartu prakerja merupakan program Presiden Jokowi dalam memberikan keterampilan dan pembinaah kepada warga yang belum memiliki pekerjaan. Pemerintah menyiapkan anggaran Rp20 triliun untuk program ini.
(sal)