MEXICO CITY - Petani di Meksiko menyumbangkan hasil panen tomat mereka karena kesulitan menjual produk mereka selama pandemic virus corona.
Permintaan tomat dari Sinaloa, negara bagian penghasil tomat di Meksiko, turun hingga 40%.
"Sejumlah besar panen diberikan kepada bank makanan dan lembaga bantuan swasta lainnya," kata Enrique Rodarte, presiden asosiasi petani Rio Culiacan di Sinaloa, mengutip Reuters, Jumat (1/5/2020).
Rodarte memperkirakan 10 hingga 15% panen dibagikan dan hampir 30% produksi dihentikan lebih awal karena beberapa petani memberhentikan pekerja harian.
"Membuangnya atau membiarkannya rusak sangat minim karena (sebagian) diberikan kepada ternak, tetapi itu membuangnya karena saya tidak menanam tomat untuk diberikan kepada sapi," tambahnya.
Rodarte memperkirakan 10 hingga 15 persen dari panen telah dibagikan di negara bagian barat laut, dan hampir 30 persen dari produksi dihentikan lebih awal karena beberapa petani memberhentikan pekerja harian atau hanya menghentikan produksi mereka.
"Membuangnya atau membiarkannya rusak sudah sangat diminimalkan karena (sebagian) diberikan kepada ternak, tetapi itu juga termasuk membuang karena saya tidak menanam tomat untuk diberikan kepada sapi," tuturnya.