Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Diduga Cinta Terlarang, Ibu Muda & Anaknya Dibacok OTK

Agregasi KR Jogja , Jurnalis-Kamis, 14 Mei 2020 |18:02 WIB
 Diduga Cinta Terlarang, Ibu Muda & Anaknya Dibacok OTK
Foto Ilustrasi shutterstock
A
A
A

TEMANGGUNG - Seorang ibu muda, Ernawati (28) dan anaknya Avi (6) dibacok orang tak dikenal di kediamannya di Dusun Tleter Desa Tleter, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah.

Kasat Reskrim Polres Temanggung, AKP Muhammad Alfan mengatakan, dalam kejadian tersebut sang anak meninggal dunia, sedangkan ibunya selamat. Penganiayaan ini diduga karena hubungan asmara ‘terlarang’.

“Pelaku menggunakan senjata tajam. Dua korban terkena pada bagian kepala, luka mengakibatkan Avi, korban anak meninggal dunia,” kata Alfan, Kamis (14/5/2020).

Dia menyampaikan, tim Inavis Polres Temanggung langsung melakukan olah tempat kejadian (TKP) untuk mencari jejak pelaku, serta mencari informasi pada warga yang mengetahui kejadian tersebut.

"Petugas telah menemukan jejak dari olah TKP tersebut,” kata dia.

 Mayat

Keterangan yang dihimpun dari tempat kejadian menyebutkan, pembacokan terjadi pada Rabu 13 Mei 2020 sekira pukul 05.00 WIB. Awalnya, Suyami ibu korban Ernawati, pulang salat subuh dari masjid setempat.

Sesampai di rumah, ia menemukan anak dan cucunya berlumuran darah tidak sadarkan diri, dengan luka pada bagian kepala. Melihat kejadian itu, ia berteriak meminta bantuan warga setempat. Warga yang datang kemudian menolong dengan membawa korban ke RSUD Temanggung dan melaporkan pada Polsek Kaloran dan Koramil Kaloran.

Seorang warga Yanto mengatakan, warga mendengar teriakan dan tangisan Suyami lalu berdatangan ke rumahnya.

"Mbak Erna sudah tidak sadarkan diri demikian juga Avi, Kami lalu membawa ke RSUD Temanggung,” kata dia.

Selama ini, sambung dia, suami korban bekerja di Kalimantan sehingga saat kejadian tidak ada di rumahnya. Mereka hanya bertiga. "Kami berharap pelaku segera ditemukan,” kata dia.

Sementara itu, Kasubag Humas Polres Temanggung AKP Henny Widiyanti mengatakan, korban Avi meninggal pada Rabu sore sekitar pukul 17.30 WIB. Ia kemudian dikubur di pemakaman setempat oleh warga Rabu malam.

"Avi luka sobek sekitar 5 cm pada kepala atas bagian samping kanan dan kepala belakang samping kiri,” kata Henny.

(Awaludin)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement