Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Protes Kebijakan COVID-19, Anggota Parlemen Zimbabwe Ditemukan Babak Belur di Pinggir Jalan

Rahman Asmardika , Jurnalis-Jum'at, 15 Mei 2020 |16:13 WIB
Protes Kebijakan COVID-19, Anggota Parlemen Zimbabwe Ditemukan Babak Belur di Pinggir Jalan
Demonstrasi menentang kebijakan Covid-19 Zimbabwe. (Foto: MDC Youth Assembly)
A
A
A

HARARE - Tiga pejabat oposisi Zimbabwe, termasuk anggota parlemen, ditemukan telah "dipukuli dan dibuang di pinggir jalan" setelah ambil bagian dalam demonstrasi memprotes langkah penanganan pandemi virus corona pemerintah. Hal itu diungkapkan partai oposisi Partai Gerakan untuk Perubahan Demokratis (MDC).

Diwartakan BBC, anggota parlemen Joanna Mamombe dan dua pemimpin pemuda Cecilia Chimbiri dan Netsai Marov dilaporkan ditangkap pada Rabu (13/5/2020) saat mereka mengadakan demonstrasi terkait atas tanggapan Covid-19 dari pemerintah.

Mereka memprotes tentang orang-orang yang diduga kelaparan saat dikunci, sebelum kemudian dilaporkan hilang.

Dalam cuitan di Twitter, MDC mengatakan ketiganya telah dibawa ke pusat medis.

Kedutaan Inggris di Zimbabwe telah mendesak pihak berwenang untuk segera menemukan ketiganya "sejalan dengan kewajiban dinas keamanan untuk bertindak setiap saat sejalan dengan hukum & konstitusi Zimbabwe".

Keprihatinan serupa juga disampaikan oleh Kedutaan Besar AS di Zimbabwe.

(Rahman Asmardika)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement