Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

PBB Perkirakan 265 Juta Orang Menghadapi Krisisi Pangan Dampak Pendemi Virus Corona

Agregasi VOA , Jurnalis-Jum'at, 29 Mei 2020 |10:23 WIB
PBB Perkirakan 265 Juta Orang Menghadapi Krisisi Pangan Dampak Pendemi Virus Corona
Perempuan Suriah membawa bantuan dari WFP. (Foto/Twitter WFP)
A
A
A

NEW YORK - Program Pangan Dunia (World Food Program/WFP) dalam analisis terbaru mengatakan 265 juta orang di seluruh dunia diperkirakan menghadapi krisis pangan yang parah tahun ini karena pandemi virus corona.

Angka tersebut lebih dari dua kali lipat dari angka 130 juta yang diperkirakan mengalami kekurangan bahan pangan tahun lalu.

Analisis dari April 2020 itu datang minggu ini, tepat sebelum World Hunger Day atau Hari Kelaparan Dunia, sebuah inisiatif dari Hunger Project berbasis di New York.

Bahaya kelaparan yang berkepanjangan itu diperkirakan memperburuk situasi yang sudah memprihatinkan - 1 dari 9 orang saat ini tidak memiliki cukup makanan, yang berarti 820 juta orang menghadapi kelaparan yang terus berlanjut.

"Kami sadar hal ini bukan terbatas pada kesehatan seseorang, ini telah menjadi sebuah krisis kelaparan dan memakan banyak korban," kata juru bicara Hunger Project, Sara Wilson.

"Pandemi kelaparan" terkait wabah COVID-19 diperkirakan akibat kesulitan ekonomi, kenaikan harga, dan gangguan dalam rantai pasokan makanan.

"Belum ada kelaparan sejauh ini," Direktur Eksekutif WFP David Beasley mengatakan kepada Dewan Keamanan PBB. Namun, David menambahkan, "kita bisa menghadapi beberapa bencana kelaparan yang besar hanya dalam kurun beberapa bulan."

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement