JATIM – Sebanyak 539 santri pondok pesantren Darussalam Blokagung, Kecamatan Tegalsari, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur terkonfirmasi positif covid-19. Ratusan santri tersebut diketahui positif corona setelah satuan tugas covid-19 setempat melakukan tes swab terhadap 624 santri pesantren Darrussalam.
Ke 539 santri yang terkonfirmasi covid-19 tersebut, diisolasi di tiga gedung milik ponpes yang berlokasi sekitar dua ratus meter dari pusat belajar pesantren Darussalam.
Sementara, lima ribu lebih santri lainnya dikarantina di dalam pondok pesantren dan balai pendidikan pesantren.
Dengan bertambahnya jumlah terkonfirmasi covid-19 klaster pondok pesantren tersebut, menambah angka pasien terkonfirmasi covid-19 di Banyuwangi, Jawa Timur menjadi 770 orang.
Gugus tugas percepatan penanganan covid-19 langsung melakukan swab massal terhadap semua santri pondok pesantren Blokagung dan mengarantina para santri lebih ketat untuk mengantisipasi penularan lebih banyak lagi.
Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi, Dr. Widji Lestariono mengatakan, gugus tugas merasa perlu mengambil langkah-langkah konkret dalam penanganan kasus tersebut. “Karena itulah mulai hari ini dilakukan karantina massal terhadap seluruh santri yang ada, dan seluruh santir diharapkan tetap tinggal di kamar masing-masing dan orang dari luar tidak diperkenankan memasuki area pesantren, kecuali tenaga kesehatan dan logistik,” kata Dr. Widji.
(amr)