JAKARTA- PT FWD Life Indonesia (āFWD Lifeā), salah satu pelopor asuransi jiwa berbasis digital di Indonesia, telah mengadakan āDigital Financial Literacyā sebagai salah satu bagian dari rangkaian kampanye āFWD Bebas Berbagiā.
Kampanye ini adalah suatu program literasi keuangan yang menargetkan berbagai kalangan termasuk komunitas, entrepreneur/UMKM, anak muda, dan penyandang disabilitas. Untuk tahun 2020, FWD Life mengadakan talk show secara virtual pada 13, 19, dan 27 Agustus 2020, dengan tiga pembicara dan telah menjangkau lebih dari 950 orang dari berbagai kalangan.
Berdasarkan laporan Strategi Nasional Literasi Keuangan Indonesia tahun 2019 dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), saat ini, literasi dan inklusi keuangan mengalami kenaikan bila dibandingkan dengan data 2016. Meskipun begitu, sebagai salah satu lembaga jasa keuangan di Indonesia, FWD Life akan terus mendukung pemerintah dengan berpartisipasi dalam meningkatkan literasi keuangan di Indonesia.
Presiden Direktur FWD Life, Anantharaman Sridharan mengatakan, āFWD Life akan terus mendukung pemerintah dalam meningkatkan literasi keuangan bagi para generasi muda di Indonesia. Kampanye ini merupakan wujud nyata dari komitmen FWD Life untuk memberdayakan masyarakat dan meningkatkan wawasan mengenai keuangan agar dapat memberikan kontribusi terhadap peningkatan ekonomi Indonesia.
āChief Marketing Officer FWD Life, Maika Randini mengatakan, āKami berharap kampanye āDigital Financial Literacyā tahun ini dapat menjadi sarana edukasi bagi masyarakat mengenai manajemen keuangan dan bisnis dasar. Pada saat yang sama, FWD Life juga ingin mengomunikasikan bagaimana kami menyediakan asuransi digital yang mudah dipahami, tidak rumit, dan lengkap sehingga nasabah dapat menjalani passion sambil tetap mapan dalam mengatur keuangannya. Kami yakin program ini dapat membantu kami untuk mengubah cara pandang masyarakat tentang asuransi,ā terangnya
Dalam rangkaian kegiatan ini, FWD Life mengundang tiga narasumber untuk membawakan topik seputar literasi keuangan yang disesuaikan dengan masing-masing komunitas yang dituju.
Ā
Tampak dalam gambar adalah sesi talk show oleh Tirta Prayudha sebagai CEO Big Alpha yang diadakan pada 13 Agustus yang lalu, yang menyasar para pelaku bisnis dan UMKM. Pada talk show ini Tirta membahas lebih lanjut mengenai menjalani passion sebagai bisnis, menjalani bisnis untuk menghadapi ketidakpastian saat ini, serta literasi keuangan dan asuransi untuk mengurangi risiko keuangan dalam menjalankan bisnis.
Ā Tampak dalam gambar adalah sesi talk show oleh Chief Marketing Officer FWD Life, Maika Randini (bawah) dan Sophia Latjuba (kanan atas), seorang public figure pada 19 Agustus. Pada sesi ini Maika dan Sophia lebih banyak berbicara mengenai bagaimana menjalani hidup tanpa khawatir selama menjalani passion serta memahami pentingnya memiliki asuransi untuk memberikan perlindungan selama menjalani passion. Sophia Latjuba menjadi narasumber bagi komunitas olahraga dan musik yang ada di Jakarta.
Pada 27 Agustus, (kiri-kanan) Direktur Kepatuhan & Chief Governance Officer FWD Life, Maria Magdalena dan Jonathan End, seorang influencer & life coach, memberikan sesi yang ditujukan untuk para mahasiswa dari beberapa universitas di Jakarta.
Pada sesi yang bertajuk FWD Come Unity ini, Maria dan Jonathan menekankan pada pentingnya memiliki literasi keuangan dan bagaimana mengatur keuangan sejak dini terutama saat pandemi saat ini serta, memahami perencanaan keuangan terutama asuransi dan bagaimana asuransi dapat melindungi mahasiswa untuk menjalani passion.
CM
Follow Berita Okezone di Google News
(yao)