Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kematian Pedagang dalam Kios yang Dibuldoser Picu Kerusuhan Besar di Tunisia

Rahman Asmardika , Jurnalis-Rabu, 14 Oktober 2020 |14:36 WIB
Kematian Pedagang dalam Kios yang Dibuldoser Picu Kerusuhan Besar di Tunisia
Foto: Twitter.
A
A
A

TUNIS – Seorang pria berusia 52 tahun tewas setelah kiosnya dibuldoser petugas saat dia tidur di dalam pada Selasa (13/10/2020). Insiden ini memicu meletusnya kerusuhan besar di Kota Sbeitla, Kegubernuran Kasserine di Tunisia.

Menurut Gubernur Kasserine, Mohamed Semcha, pria yang identitasnya belum dapat diidentifikasi itu meninggal setelah atap kiosnya roboh menimpanya setelah pemerintah kota melakukan pekerjaan pembongkaran di sejumlah bangunan.

BACA JUGA: Sita Kios Sayuran Picu Arab Spring, Wanita Ini Menyesal

Dia mengonfirmasi bahwa Brigade Investigasi Garda Nasional ditugaskan untuk melakukan penyelidikan terkait insiden tersebut. Juru Bicara Pengadilan Magistrat Kasserine, Riadh Nouioui, mengonfirmasi bahwa kasus telah dibuka untuk menentukan siapa yang bertanggung jawab atas kematian pria itu.

Diwartakan Middle East Eye, pria itu mengetahui keputusan pembongkaran kiosnya, tetapi memutuskan untuk bermalam di sana bersama putranya untuk mencegah operasi itu. Pejabat kota yang melaksanakan perintah pembongkaran tersebut dikabarkan tidak mengetahui adanya orang di kios tersebut.

Setelah mengetahui kematian pria itu di pagi hari, pengunjuk rasa menyerbu sejumlah gedung negara, menargetkan bisnis dan memblokir beberapa jalan dengan membakar ban. Tentara Tunisia telah dikerahkan ke Sbeitla untuk menjaga kondisi keamanan di kota itu.

BACA JUGA: Aksi Bakar Diri Jurnalis Picu Demonstrasi dan Bentrokan di Tunisia

Kematian pria itu dibandingkan dengan kematian pedagang kaki lima Mohammed Bouazizi yang bakar diri pada 17 Desember 2010 memicu apa yang disebut Musim Semi Arab (Arab Spring).

Setelah kerusuhan, Semcha dan delegasi Sbeitla dipecat, bersama dengan kepala distrik keamanan Sbeitla dan kepala kantor polisi kota.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement