Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Jumlah Kasus Baru Covid-19 Terus Melonjak, Korea Selatan Libatkan Militer

Susi Susanti , Jurnalis-Jum'at, 11 Desember 2020 |19:19 WIB
Jumlah Kasus Baru Covid-19 Terus Melonjak, Korea Selatan Libatkan Militer
Foto: Reuters
A
A
A

SEOUL - Korea Selatan (Korsel) akan “menggaet” pasukan militer di ibu kota Seoul untuk membantu petugas kesehatan garis depan menghadapi lonjakan Covid-19, dengan 689 kasus baru dilaporkan pada Jumat (11/12).

Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA) mengatakan dari kasus baru ini, sebanyak 673 kasus ditularkan secara lokal, sehingga jumlah totalnya menjadi 40.786 kasus. Adapun korban meninggal dunia meningkat menjadi 572 orang.

Perdana Menteri (PM) Chung Sye-kyun mengatakan dia akan mengirim sekitar 800 petugas militer, polisi dan pemerintah di setiap distrik di wilayah Seoul yang lebih besar untuk membantu melacak calon pasien.

“Pada akhirnya, untuk meredam gelombang ini, adalah kunci untuk meraih kemenangan dalam upaya pencegahan virus di wilayah Seoul yang lebih besar,” kata Chung saat pertemuan pemerintah pada Jumat (11/12) waktu setempat.

Mayoritas kasus baru telah dilaporkan di ibu kota Seoul, kota pelabuhan tetangga Incheon, dan Provinsi Gyeonggi, yang menampung 13,5 juta orang dan mengelilingi kedua kota tersebut.

(Baca juga: PBB: Politisasi Covid-19 Menimbulkan Banyak Pelanggaran HAM)

Lonjakan kasus ini telah “menghantam” sistem pemberantasan pandemi Covid-19 yang sempat menjadi kebanggaan Korsel karena berhasil menggunakan pelacakan invasif, pengujian dan karantina untuk menghindari penguncian, menghadang gelombang sebelumnya, dan menjaga kasus infeksi di bawah 50 per hari selama sebagian besar musim panas.

Pekerja garis depan dan staf medis harus berjuang setiap hari untuk melakukan penyelidikan epidemiologi tanpa akhir, menguji dan berjibaku dengan jumlah tempat tidur yang tidak memadai. Ini disebabkan kasus yang dikonfirmasi tumbuh di berbagai daerah termasuk wilayah metropolitan Seoul.

Pihak berwenang pun bergegas membangun tempat tidur rumah sakit dari kontainer untuk meredakan ketegangan di fasilitas medis yang disebabkan oleh gelombang virus corona terbaru.

Jumlah pasien dalam kondisi serius atau parah telah meningkat mendekati 170 orang. Sehingga mendorong otoritas kesehatan untuk mencari lebih banyak tempat tidur secara nasional. (sst)

(Angkasa Yudhistira)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement