Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Bus Pariwisata Tersesat dan Terperosok ke Sawah, Gara-gara Ikuti Panduan Google Maps

Kismaya Wibowo , Jurnalis-Sabtu, 19 Desember 2020 |18:03 WIB
Bus Pariwisata Tersesat dan Terperosok ke Sawah, Gara-gara Ikuti Panduan Google Maps
Proses evakuasi bus pariwisata yang tersesat dan terperosok di Yogyakarta.(Foto:iNews TV)
A
A
A

GUNUNGKIDUL - Sebuah bus pariwisata yang berwisata ke daerah Gunungkidul, Yogyakarta, tersesat dan terperosok ke sawah sedalam 2,5 meter. Bus tersebut terlalu mengandalkan penunjuk arah yang ada di Google Maps.

Proses evakuasi bus pariwisata berpenumpang 40 orang tersebut, memakan waktu berjam-jam. Bus pariwisata masuk ke jalur pedesaan di Dusun Wonosobo, Desa Banjarejo, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Gunungkidul.

Baca Juga: Tragis! Terjatuh saat Mau Menyeberang, Balita Tewas Terlindas Pikap di Ciputat

Sopir bus pariwisata bernomor polisi B 7428 BGA, Didik Santoso mengaku, rencananya akan wisata kekawasan Pantai Indrayanti atau Pulang Syawal Gunungkidul, dan berangkat dari Kota Syrabaya, pukul 00.00 WIB.

Baca Juga: Bus dan 2 Mobil Tabrakan Beruntun di Tol Cawang

Diduga karena sang sopir bus pariwisata tidak mengetahui medan dan hanya pernah ke Gunungkidul, delapan tahun lalu, menyebabkan rombongan 40 wisatawan dari Surabaya tersebut tersesat dan menuju ke arah Desa Banjarejo.

Sang sopir sempat menghentikan kendaraannya, karena jalur yang dilewati tersebut terlalu sempit, hingga menyebabkan kaca bagian belakang bus pariwisata pecah akibat menabrak pohon. Usai kaca pecah tersebut, sang sopir tetap memaksakan kendaraannya untuk masuk ke jalan desa yang sebetulnya hanya bisa dilalui oleh satu kendaraan bus saja

Sesampainya di lokasi kejadian, tepatnya di jalur menikung, sang sopir melihat adanya seutas tali kabel listrik yang melintang ke tengah jalan. Bermaksud untuk menghindari kabel tersebut, bus pariwisata mengambil jalur terlalu menepi hingga terperosok ke dalam dalam sawah.

Saat kejadian, sang sopir segera menurunkan penumpang hingga akhirnya bus tidak jadi jatuh ke area sawah. Proses evakuasi bus pariwisata sendiri memakan waktu lebih dari 10 jam. Sebanyak tujuh mobil off road dikerahkan untuk bisa mengevakuasi bus pariwisata tersebut.

"Kami tidak mengetahui jalan menuju Pantai Pulangsyawal, dan hanya mengandalkan google maps. Setibanya di jalur dekat Balai Desa Banjarejo, yang merupakan jalur pariwisata , google maps menunjukan arah ke kanan karena merupakan arah terdekat pantai, ternyata nyasar," ujarnya.

(Sazili Mustofa)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement