SEMARANG – Stasiun Tawang Semarang berangsur bebas dari banjir, air yang menggenang pun mulai surut. Kondisi terkini, bangunan stasiun sudah bersih dan siap dioperasikan kembali.
Karena itu, jika tidak ada hambatan yang signifikan, operasional Stasiun Tawang bakal kembali normal dan siap untuk melayani naik/turun penumpang KA, pada Jumat (26/2/2021) pagi pukul 06.30 WIB. Diketahui sebelumnya, selama 2 hari, Stasiun Tawang sempat terendam banjir.
“Kami PT KAI Daop 4 Semarang sekali lagi memohon maaf selama banjir yang terjadi. Imbasnya, pelayanan dialihkan ke Stasiun Poncol yang jaraknya 3 km tidak jauh dari Stasiun Tawang Semarang,” kata Manager Humas Daop 4 Semarang, Krisbiyantoro dalam siaran pers, Kamis (25/2/2021) malam.
Ia mengatakan, penanganan banjir tak lepas atas kondisi cuaca yang mendukung dan memaksimalkan 9 pompa air di Stasiun Tawang, 4 pompa utama yang berada di depan halaman parkir stasiun, dan 5 pompa berada di peron Stasiun Tawang. Selain itu juga bantuan dari Pemkot Semarang yang mengoperasikan mesin mesin pompa air di seputar Stasiun Tawang.
“Dibukanya kembali pelayanan Stasiun Tawang ini karena akses menuju stasiun sudah bisa dilalui kendaraan dan sudah dipersiapkannya fasilitas-fasilitas yang mendukung pelayanan penumpang, seperti mesin cetak tiket , layanan GeNose/Rapid Antigen, layanan pelanggan dan loket penjualan langsung, ruang tunggu utama serta peron yang sudah bersih,” ujarnya.
Pelayanan penumpang di Stasiun Tawang untuk pertama kalinya akan melayani KA Kedungsepur pagi tujuan Ngrombo pada pukul 06:32 WIB.
Layanan Rapid Antigen/GeNose juga sudah kembali normal dengan jam pelayanan pkl. 07.00 –19.00 di Stasiun Semarang Tawang. Sedangkan di Stasiun Poncol juga tetap buka melayani pukul 08:00 – 16.00 WIB.
Baca Juga :Â 30 Titik Banjir Semarang, Ketinggian hingga 90 Cm
Pola operasi KA juga kembali normal sesuai dengan grafik perjalanan KA, yakni KA akan berhenti di stasiun-stasiun yang sudah ditentukan jadwalnya.
“Kami tegaskan kembali bahwa pelanggan KA harus memperhatikan stasiun tempat keberangkatan awal seperti yang tercetak pada tiket yang telah dimiliki,” kata Krisbiyantoro.
Ia mencontohkan, bila pada tiket KA tercetak Stasiun Tawang sebagai keberangkatan maka pelanggan KA tersebut harus naik/memulai perjalanannya dari Stasiun Tawang.
Follow Berita Okezone di Google News
(aky)
