JAKARTA - Sebanyak 62 orang dilaporkan meninggal dunia akibat banjir bandang, yang melanda Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) dampak dari cuaca ekstrem sejak Minggu 4 April 2021.
Wakil Bupati Flores Timur, Agus Payong Boli mengatakan, korban yang meninggal tersebut sebanyak 56 merupakan warga Desa Nelelalamadike Kecamatan Ileboleng, dan enam orang lainnya adalah warga Kecamatan Adonara.
Baca juga: Banjir Dahsyat NTT, Warga Temukan Mayat di Laut Terbaring di Atas Kasur
Sementara empat orang lainnya yaitu di desa Oyangbaran Kecamatan Wotanulumado sebanyak tiga orang dan satu orang di Waiwerang masih dalam pencarian.
Sebelumnya, Badan Nasional Penanggulangan bencana (BNPB) mendata 44 orang meninggal dunia dan 24 lainnya masih belum ditemukan dalam bencana banjir bandang tersebut.