Kisah Gus Dur dan Mbah Moen Ketika Menikahkan Anaknya
JAKARTA - Siapa yang tak kenal KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur? Ia adalah seorang pemimpin, pemikir, penulis, cendekiawan, dan intelektual dari kalangan santri yang kerap melempar humor dalam penyampaian gagasan.
Gus Dur menjadikan humor sebagai bagian penting dan sikap kritis di dalam dunia intelektual. Hal tersebut merupakan tindakan revolusioner yang dilakukan oleh cendekiawan sekaliber Gus Dur. Sebab selama ini, humor dipandang hanya secara peyoratif dan seolah-olah dihindari kaum cendekiawan.
Baca juga: Gus Dur Pilih Disebut Bapak Kemanusiaan daripada Tokoh Pluralisme
Namun, dibalik itu semua ada sebuah rahasia yang tidak diketahui banyak orang antara Gus Dur dan KH. Maimoen Zubair (Mbah Moen). Dalam sebuah video, KH Marzuqi Mustamar memaparkan dalam bahasa jawa mengenai rahasia Gus Dur dan Mbah Moen.
Ini cuplikan terjemahan yang disampaikan oleh KH. Marzuqi Mustamar mengenai rahasia Gus Dur tersebut:
Baca juga: Gus Dur Ternyata Pernah Tidak Naik Kelas
Saya akan bercerita sedikit, saya sebut saja namanya Gus Dur. Terserah Anda mau percaya atau tidak, ini ceramahnya Mbah KH. Maimoen Zubair saat acara 1.000 hari Gus Dur di Tebuireng. Saat Gus Dur masih hidup terlihat beliau tak pernah cocok dengan KH. Maimoen Zubair. Ternyata ini rahasia! Kesepakatan mereka berdua.
