JAKARTA - Telah terjadi perang geng di sebuah penjara di Ekuador pada Selasa (28/09/21), yang menyebabkan setidaknya 100 orang tewas. Beberapa korban bahkan dipenggal secara brutal.
Sejumlah fakta mengenai perang penjara ini sudah dirangkum sebagai berikut:
1. Demi Mendapat Kontrol Penjara
Aksi perang geng ini diduga terjadi karena keinginan bersaing untuk mendapatkan kendali di penjara. Atas insiden ini, pejabat Ekuador menyalahkan kelompok 'Los Lobos' dan 'Los Choneros', yang dianggap memicu kejadian brutal tersebut.
2. Adanya Geng Lain
Selain kedua geng tersebut, masih banyak lagi geng yang beroperasi di sistem penjara Ekuador. Penjara yang penuh sesak dan seringkali tanpa hukum ini, memiliki keterkaitan dengan kartel Sinaloa Meksiko dan Kartel Generasi Baru Jalisco.
Baca juga:Â Ilmuan Ekuador Temukan Spesies Baru Kodok yang Dinamakan Led Zeppelin
3. Korban Terus Bertambah
Kekerasan pecah pada Selasa (28/9/2021) di penjara Penitenciaria del Litoral di Guayaquil, Ekuador. Pada Rabu (29/9/2021), setidaknya 100 orang dilaporkan tewas dan 52 terluka, menurut biro penjara sebagaimana dilansir RT.Â
Korban tewas awalnya mencapai 30. Tetapi, komandan polisi daerah Fausto Buenano mencatat bahwa mayat yang ditemukan di fasilitas itu masih dalam proses identifikasi, dan masih bisa bertambah.Â
Tahanan memiliki senjata api, granat dan senjata jarak dekat saling membunuh dengan brutal, dan 6 korban ditemukan dipenggal. Setelah operasi selama 5 jam, polisi yang menggunakan 'senjata tidak mematikan' berhasil merebut kembali kendali penjara, kata Buenano kepada wartawan.Â