Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Ekuador Dilanda Kekerasan, Ratusan Tentara Turun ke Jalan dan Tank Berpatroli

Susi Susanti , Jurnalis-Kamis, 11 Januari 2024 |15:20 WIB
Ekuador Dilanda Kekerasan, Ratusan Tentara Turun ke Jalan dan Tank Berpatroli
Tentara turun ke jalan dan tank berpatroli usai Ekuador dilanda kekerasan yang belum pernah terjadi sebelumnya (Foto: BBC)
A
A
A

EKUADOR - Tentara turun ke jalan di beberapa kota di Ekuador ketika negara tersebut dilanda kekerasan yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Ratusan tentara, termasuk tank, berpatroli di jalan-jalan Guayaquil dan ibu kota Quito.

Di seluruh negeri, sekolah-sekolah tetap tutup dan pembelajaran dilakukan secara online.

Di dalam tempat usaha yang masih buka di Guayaquil, penjaga keamanan swasta yang gelisah menutup pintunya, hanya memperbolehkan orang masuk dengan hati-hati.

Seperti diketahui, orang-orang bersenjata bertopeng menyerbu sebuah studio TV publik saat siaran langsung di kota Guayaquil dan bom diledakkan di seluruh Ekuador pada Selasa (9/1/2024).

Lebih dari 130 staf penjara disandera oleh narapidana di lima penjara.

Keadaan darurat selama 60 hari dimulai pada Senin (8/1/2024)setelah seorang bos gangster terkenal menghilang dari sel penjaranya.

Tidak jelas apakah serangan terhadap studio TV di kota terbesar di Ekuador itu terkait dengan hilangnya bos geng Choneros, Adolfo Macías Villamar, atau Fito, begitu ia lebih dikenal.

Presiden Daniel Noboa mengumumkan keadaan darurat sebagai respons terhadap gelombang kerusuhan dan pelarian penjara baru-baru ini serta tindakan kekerasan lainnya yang oleh pihak berwenang dianggap dilakukan oleh geng kriminal.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement