Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

LaNyalla Dukung Penambahan Akses ke Tol Lebak-Panimbangan

Tim Okezone , Jurnalis-Minggu, 21 November 2021 |16:56 WIB
LaNyalla Dukung Penambahan Akses ke Tol Lebak-Panimbangan
La Nyalla Mattalitti/ Foto: Humas DPD RI
A
A
A

JAKARTA -Akses menuju jalan tol Lebak-Panimbangan diminta untuk ditambah. Pasalnya, pembukaan akses akan turut membantu menggerakkan sektor-sektor potensial sehingga menggerakan roda perekonian warga setempat.

(Baca juga: Ketua DPD RI Dukung Jatim Tuan Rumah Konferensi Internasional Alumni Al Azhar)

"Akses menuju jalan tol jelas sangat penting. Saat ini masyarakat Banten memang telah dapat menikmati kemudahan dengan fasilitas akses jalan raya. Hanya saja, untuk membantu menggerakkan roda perekonomian, akses tersebut harus ditambah," ujar Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, Minggu (21/11/2021).

Senator asal Jawa Timur ini menjelaskan, sektor-sektor potensial seperti perdagangan dan pariwisata bisa terbantu dengan akses yang mudah.

(Baca juga: Reshuffle Kabinet Dikabarkan Awal Desember, Reaksi Parpol Koalisi Mengejutkan)

"Sektor perdagangan dan pariwisata membutuhkan kemudahan akses. Dua sektor ini akan sangat merasakan dampak positif jika akses menuju tol ditambah," tuturnya.

Dengan alasan tersebut, LaNyalla mendukung Pemprov Banten untuk melakukan penambahan akses jalan tol Serang-Panimbang agar ditembuskan ke wilayah Bayah, Lebak Selatan.

Dengan akses melalui tol, jalan darat yang ditempuh dari Rangkasbitung atau Lebak ke Sukabumi akan lebih mudah dan cepat.

"Salah satu daerah yang akan merasakan impact jika rencana ini diwujudkan adalah Daerah Bayah yang kaya akan sumber daya alam dan sangat melimpah namun belum dikelola dengan baik," katanya.

Di Bayah, selain terdapat pertambangan emas, sektor lainnya seperti perkebunan dan pariwisata sangat besar potensi pertumbuhannya.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement