Keluarga adalah unit terkecil di masyarakat yang memiliki kewajiban untuk mengajarkan pada anggotanya untuk menjaga lingkungan sekitar tempat tinggal. Salah satu contoh mudahnya adalah dengan menjaga kebersihan lingkungan dan tidak buang sampah sembarangan.
Sebagian orang yang membuang sampah tidak pada tempatnya, berawal dari keluarga yang tidak memberikan perhatian dan contoh kepada anggota keluarga. Perilaku ini dalam praktiknya memang seringkali diremehkan. Namun ketika banyak buang sampah sembarangan, tanpa disadari hal ini menjadi masalah yang serius bagi lingkungan.
Nah, apalagi dalam kurun waktu lebih dari satu tahun terakhir ini berlangsung pandemi Covid-19, mengharuskan keluarga lebih banyak beraktivitas di rumah. Hal ini tentu membawa konsekuensi meningkatnya sampah domestik dari rumah.
Baca Juga: Mahasiswa ITS KKN Buat Mesin Balistik Pencacah Sampah
Setiap hari dari 175.000 ton sampah yang dihasilkan di Indonesia, 60 persennya merupakan sampah rumah tangga. Karena itulah, pemilahan sampah dari rumah oleh keluarga sebagai bentuk penanganan dari hilir ke hulu dapat meringankan pengelolaan sampah .