Sub-lisensi itu memungkinkan produsen memproduksi bahan mentah untuk molnupiravir, dan atau obat jadi itu sendiri.
Baca juga: Kasus Covid-19 di Eropa Melonjak, Pil Merck Didukung untuk Penggunaan Darurat
Perusahaan-perusahaan yang terlibat tersebar di Bangladesh, Tiongkok, Mesir, Yordania, India, Indonesia, Kenya, Pakistan, Afrika Selatan, Korea Selatan, dan Vietnam. Lima pabrik akan berfokus membuat bahan bakunya, 13 pabrik akan mengolah bahan mentah dan molnupiravir itu sendiri. Sedangkan sembilan lainnya hanya akan membuat obat jadi.
(Susi Susanti)