CIREBON - Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, mencatat kasus demam berdarah dengue (DBD) pada periode Januari sampai Juni 2022 telah mencapai lebih dari 1.000 orang, dan delapan di antaranya meninggal dunia.
Sub Koordinator Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2PM) Dinkes Kabupaten Cirebon Luqman Denianto di Cirebon, Minggu menyatakan, dari kasus DBD tersebut rata-rata menyerang pada anak-anak usia di bawah 14 tahun.
Bahkan kata Luqman, hampir semua yang terjangkit DBD harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan lebih intensif.
Ia menilai kasus meninggal dunia, karena tidak tertolong saat menjalani perawatan medis dan itu terjadi pada kalangan anak-anak.
"Jumlah itu merupakan pasien DBD yang sudah dirawat di rumah sakit, dan rata-rata telah membaik sehingga diizinkan pulang," ujarnya.
Baca Juga: KKP Pastikan Proses Hukum Pelaku Perdagangan Sirip Hiu Ilegal di Sulawesi Tenggara