JAKARTA - Jumlah kasus aktif Covid-19 di Jakarta semakin melonjak, dan mengalami kenaikan 364. Hal itu membuat kasus aktif kembali tembus 8 ribu kasus lebih.
(Baca juga: Pasien Covid-19 Wisma Atlet Bertambah Hari Ini, Jadi 71 Orang)
"Sehingga jumlah kasus aktif kini sebanyak 8.522 (orang yang masih dirawat/isolasi)," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia, Senin (27/6/2022).
"Kami turut mengimbau agar masyarakat juga mewaspadai penularan Varian Omicron. Upaya 3T terus digalakan, selain vaksinasi COVID-19 yang juga masih berlangsung dengan cakupan yang lebih luas," tambahnya.
Dwi melanjutkan, saat ini positivity rate di Jakarta kembali melewati standar organisasi kesehatan dunia (WHO).
"Untuk positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 11,70%, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 11,50%. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5%," ujarnya.
Sementara itu, Dwi memaparkan berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta mencatat, dilakukan tes PCR sebanyak 10.064 spesimen. Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 8.172 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 1.055 positif dan 7.117 negatif.
Selain itu, dilakukan pula tes Antigen hari ini sebanyak 6.970 orang dites, dengan hasil 321 positif dan 6.649 negatif. Perlu diketahui, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR.
"Dari jumlah total kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 1.241.429 dengan tingkat kesembuhan 98,1%, dan total 15.313 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,2%, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 2,6%," ucapnya.