Ia menambahkan bahwa untuk percepatan penurunan stunting, angka stunting di Kota Mojokerto sangat rendah. Bahkan berdasarkan Survei Status gizi Indonesia tahun 2021 angka stunting di Kota Mojokerto adalah terendah di Jawa Timur.
“Untuk percepatan penurunan stunting upaya yang telah dilakukan khususnya yang berkaitan dengan bidang kesehatan yaitu pemberian makanan tambahan untuk yang stunting, edukasi sejak dini untuk remaja, sehingga para remaja memiliki pengetahuan yang bagus tentang program-program yang terkait dengan persiapan nikah, kesehatan remaja, termasuk edukasi untuk calon pengantin,” ucapnya.
Rencananya penghargaan ini akan disematkan secara langsung oleh Kepala BKKBN Dr.(H.C.) dr. Hasto Wardoyo di Hotel Santika, Medan pada Rabu (6/7/2022) esok.
CM
(Fitria Dwi Astuti )