Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Fenomena Menyusutnya Penggunaan Jilbab di Afrika Utara, Maroko, hingga Mesir

Susi Susanti , Jurnalis-Minggu, 24 Juli 2022 |03:05 WIB
Fenomena Menyusutnya Penggunaan Jilbab di Afrika Utara, Maroko, hingga Mesir
Fenomena menyusutnya penggunaan jilbab di Afrika Utara, Maroko, hingga Mesir (Foto: Media sosial)
A
A
A

AFRIKA UTARA - Foto-foto wanita dengan pakaian Islami lengkap - wajah tertutup dan baju panjang - di samping foto-foto lama wanita dengan rok pendek dari 1950-an dan 1960-an di Afrika Utara dan Timur Tengah sering dipajang di media sosial (medsos) untuk memperjelas kondisi saat itu.

Pesan yang mendasarinya adalah: "Lihat apa yang telah terjadi pada masyarakat Arab selama 50 tahun terakhir ini."

Bagi mereka yang membagikan foto-foto seperti itu, itu seperti menjadi tanda yang paling terlihat tentang bagaimana negara telah mundur dan meninggalkan cita-cita kemajuan dan modernitas, yang dicontohkan dengan mengadopsi gaya hidup Barat.

Tetapi bagi kekuatan konservatif yang telah membentuk kawasan ini dalam beberapa dekade terakhir, justru sebaliknya. Itu adalah tindakan positif untuk menegaskan identitas Muslim dalam masyarakat yang telah lama dijajah dan memiliki gaya hidup Barat yang dipaksakan kepada mereka terlebih dahulu oleh kolonial penguasa, dan kemudian oleh elit kebarat-baratan yang tidak berhubungan dengan budaya lokal.

Dikutip BBC, dari Maroko hingga Mesir dan sekitarnya, masalah "kode pakaian Islami", khususnya kerudung atau hijab, telah menjadi salah satu pakaian yang paling kontroversial.

Bagaimanapun, penyebarannya di kawasan ini terutama disebabkan oleh satu faktor. Yakni kemunculan dan keberhasilan Islam politik, fenomena yang juga dikenal sebagai Islamisme.

Seluruh Afrika Utara memiliki gerakan Islamis yang kuat yang berkuasa atau hampir melakukan seperti dalam kasus Aljazair pada awal 1990-an.

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement