Pemuda Madiun yang Diamankan Gegara Bjorka Berprofesi sebagai Tukang Es
MADIUN – Bareskrim Polri tidak melakukan penahanan terhadap pemuda di Madiun, Jawa Timur (Jatim) berinsial MAH, usai ditetapkan menjadi tersangka terkait kasus dugaan peretasan dengan akun mengatasnamakan Bjorka.
Sejak dipulangkan polisi sekitar pukul 08.30 WIB, MAH langsung masuk ke dalam kamar dan tidak keluar lagi. Hanya ada ibu dan kerabatnya yang berada di teras rumah, dan juga seorang anggota babinsa.
BACA JUGA:Barang Bukti yang Disita Polisi dari Pemuda Madiun Tersangka Bantu Hacker Bjorka
Tak hanya keluarga yang bahagia, MAH dipulangkan. Tetapi pemilk kios es tempat pemuda itu bekerja ikut bahagia. Sejak awal, mereka tak yakin jika MAH memiliki kemampuan sebagai hacker.
Inilah detik-detik saat pemilik kios es, Zahni Dwi Harsanto menerima kabar, jika MAH dipulangkan. Bahkan, pria berusia 32 tahun itu terharu hingga menitikan air mata.
BACA JUGA:Terungkap! Ini 3 Postingan Pemuda Madiun Jadi Tersangka Bantu Bjorka
Menurut Zahni, sebelum di tangkap MAH sudah tiga tahun bekerja di kios es miliknya.
“Dia (MAH) sudah tiga tahun bekerja disini. Dia seorang rekan kerja yang jujur dan berintegritas,” kata Zahni, Jumat (16/9/2022).
Terkait kabar penangkapan MAH oleh polisi sejak Rabu 14 September 2022 lalu, Zahni tidak percaya jika MAH memiliki kemampuan sebagai hacker. Pasalnya, untuk membetulkan masalah kecil di aplikasi atau masalah lain di telepon genggam milikya, ia tidak bisa.
“Dia hanya suka bermain game di telepon genggam seperti anak muda pada umumnya,” sambungnya.
Menurut Zahni, meski telah dipulangkan MAH mengaku belum langsung kembali bisa bekerja seperti biasa dan membutuhkan waktu untuk healing selama beberapa hari.
(Awaludin)
