BOGOR - Seorang pria warga Parung Panjang, Kabupaten Bogor, Cecep Supriadi mengalami kejang-kejang saat mengantre BLT BBM. Dia merupakan keluarga penerima manfaat sebesar Rp500 ribu dari pemerintah.
Korban diduga kelelahan karena lama mengantre di kantor desa hingga meninggal dunia.
Warga asal Japan Jambu itu sempat mengalami kejang kejang saat mengantre BLT BBM di Kantor Desa Parung Panjang, Kabupaten Bogor.
Korban diduga memiliki riwayat asma dan mengalami kelelahan karena kelamaan menunggu giliran saat antre pembagian uang bantuan sosial BLT BBM.
Petugas pemerintahan setempat, Sandi mengatakan bahwa korban diduga terlalu lama menunggu karena pembagian BLT BBM mencapai 2 ribu keluarga penerima manfaat.