MUBA - Mantan Kepala Desa (Kades) Tampang Baru, Kecamatan Bayung Lencir, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sukri (44) harus berurusan dengan pihak kepolisian.
Kapolres Muba, AKBP Siswandi mengatakan, mantan Kades tersebut terjerat kasus tindak pidana korupsi dalam penggunaan anggaran Alokasi Dana Desa (ADD) tahun anggaran 2014.
Siswandi mengatakan, meski saat ini tersangka Sukri masih harus menjalani masa tahanannya terkait kasus pembunuhan, mantan Kades periode 2009-2015 itu terjerat kasus korupsi senilai Rp1.129.047.400. Kasus ini mencuat setelah adanya laporan pada 2016.
"Saat menjabat sebagai Kades, pada 2014 silam, mantan Kades ini mencairkan ADD di Desa Tampang Baru lebih dari Rp1 miliar, di mana dalam penggunaan dana yang seharusnya untuk operasional belanja fisik konstruksi, tak sesuai dengan daftar usulan rencana pembangunan ADD. Akibatnya negara rugi Rp233 juta," ujar Siswandi, Jumat (30/9/2022).
Ia menjelaskan, saat ini penyidik telah menyelesaikan kasusnya dan P22. Tersangka dan barang bukti akan diserahkan ke Jaksa Penuntut Umum (JPU).
"Pengungkapan kasus korupsi ini memang butuh waktu yang cukup lama, namun kasusnya bisa kita tuntaskan. Tersangka telah dihukum atas kasus pembunuhan dan telah divonis 9 tahun penjara," ucapnya.