Share

Soal Gangguan Ginjal Akut, Dinkes Minta Orang Tua Kontrol Pipis Anak

Arif Budianto, Koran Sindo · Rabu 19 Oktober 2022 19:13 WIB
https: img.okezone.com content 2022 10 19 525 2690548 soal-gangguan-ginjal-akut-dinkes-minta-orang-tua-kontrol-pipis-anak-vsUegE1arV.jpg Ilustrasi/ Foto: Freepik

BANDUNG - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung Anhar Hadian meminta para orang tua lebih memperhatikan volume pipis anaknya, terutama balita. Volume pipis ini menjadi cara paling mudah mendeteksi anak terkena gangguan ginjal akut atau tidak.

 BACA JUGA:Pintu Air Sunter Hulu Siaga 2, Berikut Daerah yang Harus Waspada Banjir

Menurut dia, mendeteksi gangguan ginjal akut ini sangat sederhana. Dia menjelaskan, gejala utamanya ada penurunan frekuensi dan volume urin. Kemudian bisa juga disertai demam, mual, diare, dan batuk.

"Tantangan tersendiri bagi orang tua karena tidak semua memerhatikan volume dan frekuensi anak BAK (buang air kecil). Kalau bayi kan masih terpantau ya dengan popok. Kalau sudah balita itu agak sulit," ungkapnya.

 BACA JUGA:Dana Desa Dikorupsi, DPR: Sangat Jahat dan Menyedihkan!

Kalau sudah menemukan gejala penyakit ginjal akut, dia mengimbau, agar para orang tua langsung membawa anaknya ke faskes terdekat. "Prinsipnya lebih cepat lebih baik. Jangan sampai tunggu parah dulu baru dibawa ke IGD," lanjutnya.

Follow Berita Okezone di Google News

Anhar juga mengimbau agar masyarakat tidak perlu panik berlebihan menghadapi kasus ini. "Lalu, sesuai anjuran, hentikan pemakaian obat-obatan berbentuk sirup. Kalau anak memiliki gejala-gejala tadi, segera akses layanan kesehatan terdekat," imbuhnya.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Berita Terkait

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini