Para pemuka masyarakat itu sepakat meminta Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian segera menonaktifkan Gubernur Papua dan mengganti dengan pejabat sementara, agar proses pelayanan pemerintahan dan pelayanan publik dapat berjalan lancar.
“Sangat penting sekali Gubernur selaku kuasa pengguna anggaran harus ada. Dengan adanya pejabat gubernur baru maka semua hambatan dalam menjalankan roda pembangunan di Papua dapat teratasi,” sebut Paulinus
Sebelumnya karena kondisi Kesehatan yang belum pulih dari sakit stroke, Gubernur Lukas Enembe juga tidak dapat melantik Penjabat (Pj) Bupati Kepulauan Yapen dan Penjabat Bupati Tolikara. "Tolikara dan Yapen seharusnya dilantik oleh Gubernur, tetapi Pak Gubernur mengatakan kepada saya beliau sakit, kemudian minta kepada Mendagri. Wakil Gubernurnya kan tidak ada di sana," ujar Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Senin 17 Oktober 2022.
(Fakhrizal Fakhri )