Bocah 5 Tahun Berhasil Selamatkan Nyawa Adiknya Usai Kecelakaan Mobil yang Menewaskan Kedua Orangtua
AUSTRALIA - Seorang bocah berusia 5 tahun menyelamatkan nyawa dua adik laki-lakinya setelah kecelakaan mobil menewaskan orangtua mereka. Afiliasi CNN Nine News melaporkan kecelakaan ini menyebabkan tiga anak kecil terperangkap di reruntuhan selama lebih dari dua hari di bagian terpencil pedesaan Australia Barat.
Dalam sebuah pernyataan, Polisi Australia Barat mengatakan mobil Land Rover Discovery keluarga itu ditemukan pada Selasa (27/12/2022) pagi di Kondinin, sekitar 280 kilometer (174 mil) timur ibu kota negara bagian Perth.
Polisi mengatakan kedua orangtua Cindy Braddock, 25, dan Jake Day, 28, dinyatakan meninggal di tempat kejadian.
BACA JUGA: 200 Mobil Terlibat Kecelakaan Beruntun di Jalan Raya China, 1 Orang Meninggal
Ketiga anak mereka selamat dari kecelakaan itu, tetapi terjebak di dalam kendaraan bersama orang tua mereka yang telah meninggal dalam suhu yang sangat panas di dalam mobil, sampai akhirnya ditemukan oleh anggota keluarga yang bersangkutan.
BACA JUGA: Sopir Hilang Kendali, Mobil Tabrak Rumah Warga di Koja
Nine News melaporkan keluarga beranggotakan lima orang - termasuk gadis dan dua saudara laki-lakinya, usia 2 dan 1 tahun - telah dilaporkan hilang sehari sebelumnya ketika mereka tidak menghadiri perayaan Hari Natal.
Kerabat Michael Read mengatakan kepada Nine News bahwa gadis berusia 5 tahun itu menyelamatkan nyawa adik bungsunya dengan membebaskannya dari tempat duduk anaknya.
“Jika bukan karena anak berusia 5 tahun melepaskan gesper kursi mobil anak berusia 1 tahun, dia tidak akan bersama kita hari ini,” terangnya.
"Dia mungkin tidak akan tahu selama beberapa tahun,” lanjutnya.
Read mengatakan Penderitaan mereka diperparah oleh suhu yang sangat panas di dalam mobil.
"Pada dasarnya mereka terjebak di dalam mobil selama 55 jam dalam suhu 30 derajat (Celcius - sekitar 86 Fahrenheit)," ujarnya.
"Tidak ada yang tahu apa yang mereka alami,” tambahnya.
Anak-anak dibawa ke rumah sakit karena dehidrasi parah.
Mereka selamat dengan cedera yang tidak mengancam nyawa dan diperkirakan akan keluar dari rumah sakit dalam beberapa hari mendatang.
(Susi Susanti)
