PURWAKARTA – Jutaan ikan air tawar di Keramba Jaring Apung (KJA) Waduk Jatuhur, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat ditemukan mati mendadak akibat cuaca buruk yang terjadi selama sepekan terakhir. Kejadian ini membuat ratusan petani KJA mengalami kerugian besar, yang jumlahnya mencapai ratusan juta rupiah.
"Kondisi seperti ini sudah dirasakan sejak Minggu 1 Januari 2023 malam. Tiba-tiba saja ikan mengambang, dan terus berlanjut hingga Senin 2 Januari sore ini," kata Nono Supriatna, salah seorang petani KJA Jatiluhur, Senin (2/1/2023).
Menurut Nono, kematian massal ikan-ikan ini telah terdeteksi sekira dua hari yang lalu. Hal ini memaksa para petani memanen ikan mereka lebih awal atau memindahkan ikan ke empang atau penampungan yang ada di darat.
Cuaca buruk yang terjadi sekira seminggu terakhir menyebabkan tidak adanya sinar matahari, sehingga suhu air waduk menjadi dingin. Kondisi ini membuat arus air dari dasar waduk naik dan juga sebaliknya, yang disebut Up-welling atau Umbalan.