Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Usai Bentrokan Dalam Penangkapan Lukas Enembe, Polri Tak Tambah Personel

Puteranegara Batubara , Jurnalis-Rabu, 11 Januari 2023 |10:17 WIB
Usai Bentrokan Dalam Penangkapan Lukas Enembe, Polri Tak Tambah Personel
Ilustrasi (Foto : Okezone.com)
A
A
A

JAKARTA - Polri menyatakan tidak menambah personel kepolisian di wilayah Papua usai terjadinya bentrokan di tengah penangkapan Gubernur Papua Lukas Enembe.

"Belum ada masih menggunakan personel yang ada," Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo saat dikonfirmasi, Jakarta, Rabu (11/1/2023).

Meski begitu, Dedi menekankan, aparat gabungan TNI-Polri akan terus bersiaga untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.

"Ya aparat keamanan TNI-Polri terus mengantisipasi situasi kamtibmas Papua agar tetap kondusif pasca-kejadian," ujar Dedi.

BACA JUGA:KPK Bilang Lukas Enembe Masih Perlu Dirawat di RSPAD 

Sebelumnya, Polda Papua mencatat ada lima orang simpatisan Gubernur Papua Lukas Enembe mengalami luka-luka saat terjadi bentrokan di Bandar Udara Sentani, Jayapura, Selasa 10 Januari 2023. Selain itu, polisi juga telah mengidentifikasi seorang simpatisan Lukas Enembe yang tewas.

Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo menyebut, korban tewas akibat rekoset peluru. Benny juga mengklaim, aparat kepolisian juga banyak mengalami luka akibat terkena lemparan batu dari simpatisan Lukas Enembe.

"Adapun massa korban luka EB (36), DE (42), NG (28), UE (35) dan KE (45), meninggal saat penanganan media satu orang masyarakat Ny. Nifa Velce Tulang terkena rekoset peluru saat berada dekat lokasi bentrok. Beberapa petugas dilaporkan terluka akibat terkena lemparan batu," ujar Benny dalam keterangannya.

Sebagai informasi, penyidik KPK telah melakukan penangkapan terhadap Gubernur Papua, Lukas Enembe pada Selasa 10 Januari 2023.

Kendati demikian, pendukung Lukas Enembe tidak terima atas penangkapan tersebut. Mereka menggelar aksi di sekitar lokasi penangkapan.

(Angkasa Yudhistira)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement