Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

10 Senapan Serbu Terbaik di Dunia

Fatmawati , Jurnalis-Sabtu, 04 Februari 2023 |19:40 WIB
10 Senapan Serbu Terbaik di Dunia
Ilustrasi. (Foto: Reuters)
A
A
A

Senapan serbu buatan Israel memiliki fungsi yang kompatibel dengan majalah kotak 50 putaran, dari senapan mesin ringan Galil ARM Versi 7,62x51 mm yang menggunakan majalah 25 putaran.

Senapan serbu ini dilengkapi popor aluminium lipat samping sebagai tiruan dari saham FN FAL Paratrooper dan menjadi pangkalan bagi seluruh keluarga senjata infanteri.

7. Tavor TAR-21 (Israel)


Senapan serbu Tavor TAR-21 dikembangkan oleh Israel Military Industries (IMI) pada awal 1990-an. Senjata ini sederhana, tangguh, dan serbaguna. Israel mengadopsi senjata ini pada tahun 2006 dan menjadi senapan infanteri standar. 

Senapan serbu ini telah diekspor ke lebih dari 20 negara, dan menjadi salah satu senapan serbu api selektif yang dioperasikan dengan gas dengan desain bullpup.

Tavor TAR-21 dilengkapi dengan amunisi standar NATO 5,56x45 mm, serta memiliki desain modular dengan laras yang mudah diganti. Fitur tersebut dapat dengan cepat diadaptasi untuk berbagai peran hanya dengan mengubah laras.

Desain senjata ini didasarkan pada ergonomi dan material komposit. Senapan serbu Tavor TAR-21 sepenuhnya ambidextrous dengan port ejeksi bekas di setiap sisi. Pegangan pengisi daya dapat dipasang di kedua sisi senjata.

Tata letak bullpupnya memberikan keunggulan pada jarak dekat dan dapat digunakan di dalam kendaraan, tetapi senjata ini juga cocok untuk menembak presisi pada jarak jauh.

8. SIG SG 550 (Swiss) 

SIG SG 550 diproduksi sejak tahun 1986 dan diadopsi oleh Angkatan Darat Swiss pada tahun 1990 sebagai senapan militer edisi standar. Senjata ini bahkan telah diekspor ke lebih dari 20 negara dan diproduksi lebih dari 600.000 unit. Biasanya, senjata ini digunakan oleh unit elit dan pasukan khusus.

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement