Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Tolak Diberikan Pengawal Pribadi, Hoegeng : Kalau Mau Mati, Ya Mati Saja

Erha Aprili Ramadhoni , Jurnalis-Rabu, 19 April 2023 |08:00 WIB
Tolak Diberikan Pengawal Pribadi, Hoegeng : Kalau Mau Mati, Ya Mati Saja
Hoegeng (Ist)
A
A
A

JAKARTA - Mantan Kapolri Hoegeng Iman Santoso dikenal sebagai sosok teladan. Ia merupakan tokoh yang jujur dan sederhana.

Dengan kesederhanannya, Hoegeng enggan memakai fasilitas negara. Selain itu, ada kisah menarik Hoegeng saat diberikan pengawal.

Peristiwa ini terjadi saat Hoegeng menjadi Sekretaris Kabinet Indonesia. Saat pengangkatannya menjadi menteri, Sekretarisnya Dharto ingin mengetahui apa saja hak yang didapatkan Hoegeng.

Ia kemudian melapor kepada Kepala Biro I Bidang Administrasi dan Organisasi Setneg, Sarjono Hanggoro. Menurut Hanggoro, Hoegeng berhak memperoleh pengawal oribadi di rumah atau di kantor, uang operasional, beras 100 kg, gula 50 kg, dan minyak goreng satu kaleng.

Saat itu uang operasional dapat diwakili pengambilannya oleh Dharto di Bagian Keuangan Setneg jika Hoegeng tak bisa mengambilnya. Sementara untuk bahan pokok, setiap bulannya Dharto harus datang ke Yayasan Soedirman bertemu Roto Soewarno.

Dharto pun melaporkan hal ini ke Hoegeng.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement