Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Gelar Mudik Sehat, Lifebuoy Beri Edukasi Cuci Tangan Pakai Sabun Guna Cegah Covid-19

Sekar Paring Gusti , Jurnalis-Selasa, 18 April 2023 |19:00 WIB
Gelar Mudik Sehat, Lifebuoy Beri Edukasi Cuci Tangan Pakai Sabun Guna Cegah Covid-19
Kick off mudik sehat bersama mobil siaga Lifebuoy diselenggrakan di terminal Kampung Rambutan, Minggu (16/04/2023). (Foto: Dok Lifebuoy)
A
A
A

JAKARTA - Sebagai brand sabun kesehatan nomor satu di dunia, Lifebuoy memiliki tujuan untuk memberi perlindungan terbaik dan membantu keluarga Indonesia agar tidak mudah jatuh sakit.

Momentum mudik 2023 kali ini diperkirakan akan sangat padat dengan lonjakan hingga 47 persen, di mana 123 juta pemudik melakukan perjalanan secara bersamaan. Oleh karena itu, hal tersebut dapat menjadi salah satu pemicu meningkatnya risiko transmisi penyakit menular bagi para pemudik dan keluarga, salah satunya COVID-19.

Melihat hal tersebut, Lifebuoy bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan, Perhimpunan Dokter Umum Indonesia (PDUI), dan Halodoc menyelenggarakan program Mudik Sehat bersama Mobil Siaga Lifebuoy.

 

Mobil Siaga Lifebuoy. (Foto: dok Lifebuoy)

Kick Off Mudik Sehat bersama Mobil Siaga Lifebuoy diselenggarakan di Terminal Kampung Rambutan, Minggu (16/4/2023). Acara tersebut dihadiri oleh Senior Brand Manager Lifebuoy Kevin Stefano, Chief Operating Officer Halodoc Veronica Sari Utami, dan Ketua Perhimpunan Dokter Umum Indonesia dr. Imelda Datau, MM.

Turut hadir pula Sekjen PP PDUI dr. Taufan Ikhsan Tuarita, MH dan Kepala Bidang Humas PP PDUI dr. Milka Inkiriwang, MARS, PhD.

Program ini bertujuan untuk mencegah para pemudik jatuh sakit. Maka, tiap tenda Mudik Sehat disediakan pemeriksaan kesehatan dan konsultasi dokter gratis oleh anggota PDUI. Tidak hanya itu, terdapat pula edukasi kesehatan mengenai cuci tangan pakai sabun (CTPS) dalam enam langkah dan lima momen penting.

Dalam sambutannya, Kevin Stefano mengungkapkan, alasan program Mudik Sehat bersama Mobil Siaga Lifebuoy, yaitu adanya tindakan preventif, di mana dilakukan agar masyarakat tidak gampang jatuh sakit.

“Ada dua yang kita lakukan sebenarnya, pertama tindakan preventif. Jadi, kita melakukan edukasi cuci tangan pakai sabun dan PHBS, perilaku bersih sehat. Itu preventif, agar orang tidak gampang jatuh sakit,” ucapnya.

Dia melanjutkan, tindakan preventif saja tidak cukup, maka dilakukan pula tindakan solutif.

“Tapi, kita semua tau itu aja nggak cukup, jadi kita melakukan juga tindakan solutif, makanya kita menggandeng Kementerian Kesehatan, Halodoc, maupun PDUI karena kita juga menyediakan cek kesehatan dan konsultasi dokter gratis,” kata Kevin.

Pada program Mudik Sehat bersama Mobil Siaga Lifebuoy, Halodoc menyediakan konsultasi kesehatan online secara gratis, terutama bagi pemudik yang sudah berada di perjalanan atau sudah sampai tujuan, serta mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan agar tetap sehat selama masa mudik.

Veronica menuturkan, pemudik dapat berkonsultasi dengan dokter secara online dan ada voucher diskon untuk pembelian obat, serta cek kesehatan di home lab Halodoc.

“Mereka bisa menggunakan platform Halodoc secara online untuk bisa berkonsultasi dengan dokter. Kami juga menyediakan juga tambahan namanya diskon voucher untuk pembelian obat dan juga bahkan untuk home lab kami,” ujarnya.

Nantinya, Mobil Siaga Lifebuoy akan tersebar di lima titik pada 16-19 April 2023. Kelima titik tersebut, yakni Terminal Kampung Rambutan (16 April 2023), Rest Area KM 166 Cipali, Jawa Barat (18 April 2023), Parkir Timur Senayan Jakarta (18 April 2023), PKOR Way Halim, Bandar Lampung (18 April 2023), dan Balai Prajurit Pasmar 2 Sidoarjo, Jawa Timur (19 April 2023).

Tidak hanya memperoleh edukasi serta layanan kesehatan gratis, pemudik yang mengunjungi lokasi Mudik Sehat bersama Mobil Siaga Lifebuoy akan mendapat paket produk sabun Lifebuoy, dan voucher dari Halodoc.

Edukasi cuci tangan pakai sabun (CTPS) sudah digalakkan oleh Lifebuoy selama 70 tahun berada di Indonesia. Edukasi tersebut dilakukan di lokasi dan waktu yang relevan bagi masyarakat Indonesia.

Berbagai cara telah dilakukan, contohnya adalah pada 2019, di mana Lifebuoy melakukan edukasi cuci tangan dengan masuk ke buku pelajaran anak sekolah, C untuk cuci tangan. Lalu, pada 2022 dilakukan dengan bermain sepak bola agar anak-anak dapat mengerti cara cuci tangan pakai sabun dengan baik.

Kevin mengatakan, Lifebuoy akan terus melakukan edukasi cuci tangan pakai sabun dengan cara yang relevan untuk masyarakat Indonesia.

“Nah, kita akan terus nih melakukan edukasi cuci tangan pakai sabun dengan cara-cara yang sangat relevan bagi masyarakat Indonesia agar cuci tangan ini bisa menjadi kebiasaan ya, nggak cuman pelajaran aja, tapi jadi kebiasaan buat keluarga di Indonesia,” ujarnya.

Sementara itu, dr. Taufan menuturkan, sebagai ujung tombak pelayanan kedokteran di Indonesia, dalam momentum mudik ini, PDUI menggerakkan para dokter umum untuk berpartisipasi mengedukasi masyarakat agar tidak melakukan hal yang menyebabkan infeksi.

“Kita akan support dan menggerakkan teman-teman dokter umum untuk bisa lebih berpartisipasi mengedukasi masyarakat, agar dalam momentum mudik lebaran ini bisa menjaga diri supaya tidak melakukan hal-hal yang dapat memicu terjadinya infeksi, baik infeksi pernapasan, maupun infeksi yang lain,” katanya. 

(Agustina Wulandari )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement