Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

3 Fakta Menarik Mengenai Ratu Perawan dari Inggris

Ajeng Wirachmi , Jurnalis-Senin, 15 Mei 2023 |06:06 WIB
3 Fakta Menarik Mengenai Ratu Perawan dari Inggris
Ratu Elizabeth I (Foto: Wikipedia)
A
A
A

RATU Elizabeth I adalah anak Raja Henry VIII yang lahir pada 7 September 1533. Ia diangkat menjadi Ratu Inggris pada 17 November 1558 dan memerintah hingga 24 Maret 1603.

Elizabeth I terkenal dengan julukannya sebagai sang Ratu Perawan karena keputusannya untuk tidak menikah. Berikut adalah 3 fakta menarik Ratu Elizabeth I:

1. Salah Satu Pemimpin Inggris Terbaik Sepanjang Masa

Kiprah Elizabeth I dalam memimpin Inggris memang tidak perlu diragukan lagi. Ia dipandang sebagai pemimpin wanita Inggris terkuat dan disegani rakyatnya.

Melansir Britannica, Elizabeth I sangat mahir melakukan diplomasi, sehingga memiliki relasi baik dengan berbagai negara asing.

Ketika ia diangkat menjadi Ratu Inggris, negaranya tengah berada dalam situasi ekonomi yang sulit. Maka dari itu, Elizabeth I menerapkan kebijakan berhemat guna memulihkan ekonomi Inggris.

Utang negara berhasil dilunasinya pada tahun 1574. Selang 10 tahun kemudian, Kerajaan Inggris menikmati keuntungan 300 ribu pound sterling atau setara Rp5,5 miliar saat ini.

Selain itu, prioritas utama Elizabeth I ketika naik takhta adalah memastikan keamanan nasional Inggris tetap terjaga. Sebab, kala itu konflik antara Katolik da Protestan sedang memanas. Saat menjadi Ratu, ia mengembalikan Inggris ke Protestan, setelah sebelumnya negara itu menganut Katolik ketika Ratu Mary I memimpin.

Selama menjalankan tugasnya, Elizabeth I dibantu Dewan Penasihat dan Parlemen yang berkantor pusat di London. Sementara itu, pejabat lokal diminta membantu di tingkat provinsi. Melansir laman Royal UK, bidang kesenian adalah hal yang menonjol di era Elizabeth I.

Ia banyak menghadiri pertunjukan seni seperti A Midsummer Night’s Dream karya Shakespeare.

2. Mampu Berbicara 7 Bahasa

Selain disegani karena kemampuan diplomasinya, Elizabeth I juga terkenal cerdas dan mahir berbicara dalam 7 bahasa, termasuk bahasa Inggris tentunya. Bahasa lain yang ia kuasai adalah Jerman, Italia, Yunani, Welsh, Prancis, dan Latin. Bahasa Jerman sendiri sudah ia kuasai sejak usia 11 tahun.

Para anggota kerajaan memang didorong untuk mempelajari banyak bahasa. Ratu Elizabeth II, misalnya, diketahui mahir berbahasa Prancis. Kemampuan itu juga dimiliki oleh Pangeran Philip, Raja Charles III, Pangeran William, Putri Kate, Putri Anne, dan Pangeran Harry.

Raja Charles III dan Pangeran William menguasai pula bahasa Jerman. Anak-anak Pangeran William, Pangeran George dan Putri Charlotte juga bisa berbahasa Spanyol karena pengasuhnya berasal dari Spanyol.

Meskipun banyak anggota kerajaan Inggris yang menguasai bahasa negara lain, Ratu Elizabeth I adalah yang terbanyak dalam sisi penguasaan bahasanya.

3. Sempat Merencanakan Pernikahan

Kecintaannya pada Inggris membuat Elizabeth I ingin terus fokus hingga memutuskan untuk tidak menikah. Sehingga, dirinya disebut Ratu Perawan atau The Virgin Queen.

Selama bertakhta, banyak penasihat kerajaan yang memintanya untuk menikah agar bisa memiliki keturunan dan menghasilkan pewaris selanjutnya. Namun, Elizabeth I tetap enggan menikah dan memilih untuk hidup sendiri hingga akhir hayatnya.

Sebelum keputusannya bulat, sebenarnya banyak pria yang ingin mempersunting Elizabeth I. Royal Museums Greenwich menyebut, Elizabeth I bahkan sudah dua kali merencanakan pernikahannya, namun gagal.

Pria pertama yang ingin menikahinya adalah Lord Robert Dudley, Pangeran Leicester. Sayangnya, banyak pihak yang menentang pernikahan itu karena Dudley sudah pernah menikah. Namun, istrinya wafat karena sakit pada tahun 1560.

Pria selanjutnya yang juga berniat untuk melamar Elizabeth I adalah Francis, Adipati Anjou. Saudara Raja Henry III dari Prancis itu ingin menikahi Elizabeth I hanya karena alasan politik.

Hal itulah yang kemudian menjadi pertentangan banyak pihak. Belum lagi, usianya yang terlampau sangat muda dan jauh di bawah Elizabeth I serta beragama Katolik. Setelahnya, Elizabeth I benar-benar tidak menerima pria lain dan enggan menikah.

Diolah dari berbagai sumber/Ajeng Wirachmi-Litbang

(Arief Setyadi )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement