Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Evaluasi Target Nol Persen Kemiskinan Ekstrem, Wapres Panggil Sejumlah Menteri

Binti Mufarida , Jurnalis-Rabu, 24 Mei 2023 |14:47 WIB
 Evaluasi Target Nol Persen Kemiskinan Ekstrem, Wapres Panggil Sejumlah Menteri
Wakil Presiden Maruf Amin (foto: dok Setwapres)
A
A
A

JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin memanggil sejumlah menteri untuk mengevaluasi target penurunan kemiskinan ekstrem nol persen di tahun 2024. Target ini sesuai dengan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 4 Tahun 2022 yang diterbitkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 8 Juni 2022 lalu.

“Terima kasih atas kehadiran Saudara sekalian dalam rapat pleno khusus Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) yang pertama di tahun 2023 mengenai Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (PPKE),” ungkap Wapres selaku Ketua TNP2K saat membuka rapat di Istana Wapres, Rabu (24/5/2023).

Pada kesempatan itu, Wapres mengatakan rapat hari ini dimaksudkan untuk mendengarkan laporan dari evaluasi dan kemajuan pelaksanaan penugasan Kementerian dan Lembaga terkait Instruksi Presiden 4 Nomor 2022 tentang PPKE.

“Sebagaimana arahan Bapak Presiden, kita menargetkan kemiskinan ekstrem di Indonesia sebesar nol persen tahun 2024. Upaya ini menjadi tantangan tersendiri, mengingat penurunan kemiskinan ekstrem merupakan hasil akhir dari seluruh proses pembangunan nasional yang sangat luas,” ungkap Wapres.

Wapres pun mengungkapkan dia mendapat laporan bahwa Bank Dunia dalam “Poverty Assessment” yang dirilis awal Mei 2023 menyebutkan bahwa Indonesia on-track dalam upaya penghapusan kemiskinan ekstrem, di mana kemiskinan ekstrem ini menurut Bank Dunia katanya Maret 2022 telah 1,5%, walaupun berbeda ini dengan hasil Susenas dari BPS yang pada Maret 2022, sebesar 2,04 persen.

“Ini yang nanti kita cross ya,” ingat Wapres kepada para menteri yang hadir.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement