SPANYOL - Sebagian Eropa selatan dan Afrika barat laut bakal dilanda gelombang panas. Bahkan, suhu yang menghujam berpotensi memecahkan rekor dalam beberapa hari mendatang.
Berikut fakta faktanya:
1. Suhu diperkirakan lampaui 40C
Suhu diperkirakan akan melampaui 40C (104F) di beberapa bagian Spanyol, Prancis, Yunani, Kroasia, dan Turki, dan Italia.
Bahkan, di Italia, suhu bisa mencapai setinggi 48,8C (119,8F). Peringatan siaga merah telah dikeluarkan untuk 10 kota, termasuk Florence dan Roma.
2. Korban Meninggal
Dikutip BBC, pada Selasa (11/7/2023), seorang pria berusia empat puluhan meninggal setelah pingsan di Italia utara.
Media Italia melaporkan, pekerja berusia 44 tahun itu sedang mengecat garis penyeberangan zebra di kota Lodi, dekat Milan, sebelum dia pingsan karena kepanasan. Dia dibawa ke rumah sakit di mana dia kemudian meninggal.
"Kami menghadapi gelombang panas yang tak tertahankan," tweet politisi Italia Nicola Fratoianni.
"Mungkin pada jam-jam terpanas semua tindakan pencegahan yang berguna diambil untuk menghindari tragedi seperti yang terjadi hari ini di Lodi,” lanjutnya.
Beberapa turis di negara itu telah pingsan karena sengatan panas, termasuk seorang pria Inggris di luar Colosseum di Roma.
3. Puncak suhu tertinggi diprediksi Jumat 14 Juli
Met Office mengatakan, suhu akan mencapai puncaknya pada Jumat 14 Juli 2023, dan BBC Weather mengatakan, sebagian besar Eropa selatan dapat mengalami suhu rendah hingga pertengahan 40-an - dan mungkin lebih tinggi.
4. Suhu panas pernah tewaskan 60 orang
Suhu terpanas di Eropa sebesar 48,8C (119,8F) tercatat pernah terjadi di dekat Syracuse di pulau Italia Sisilia pada Agustus 2021. Lebih dari 60.000 orang tewas di Eropa akibat panas tahun lalu.
Ketakutannya adalah gelombang panas ini dapat menyebabkan lebih banyak kematian pada musim panas ini.
5. Cuaca sangat panas lebih sering
Gelombang panas adalah periode cuaca panas di mana suhu lebih tinggi dari yang diperkirakan sepanjang tahun.
Para ahli mengatakan, periode cuaca yang sangat panas menjadi lebih sering dan perubahan iklim berarti sekarang normal untuk mengalami suhu yang memecahkan rekor.
Prakiraan Pusat Cuaca Jarak Menengah Eropa mengatakan bahwa secara global, Juni ini adalah rekor terpanas.
(Arief Setyadi )