JAKARTA – Presiden ke-4 RI KH Abdurrahman Wahid atau biasa disapa Gus Dur dikenal sebagai sosok yang humoris. Gus Dur kerap melontarkan humor yang bisa membuat orang tertawa terbahak-bahak sekaligus meredakan ketegangan politik pada kala itu.
Tak hanya orang Indonesia, cerita-cerita Gus Dur juga konon telah membuat banyak pemimpin negara lain terpingkal. Salah satunya adalah kisah yang dilansir dari NU Online.
Alkisah, suatu ketika Gus Dur, sedang berada di kapal pesiar bersama Presiden Amerika Serikat (AS) dan Perdana Menteri (PM) Jepang. Ketiga pemimpin negara itu berbincang dan mulai menyombongkan kemampuan tentaranya masing-masing.
Presiden AS menyebutkan tentaranya bisa mengelilingi kapal hingga 10 kali tanpa berhenti. Hal ini langsung dibuktikan dan ternyata benar.
Tak mau kalah, PM Jepang malah menyebut tentaranya bisa mengelilingi kapal hingga 25 kali. Dipanggillah seorang prajurit untuk terjun ke laut untuk berenang mengelilingi kapal 25 kali. Ternyata, tentara itu bisa melakukannya.
Melihat keberanian dan ketangguhan tentara AS dan Jepang, Gus Dur hampir kehilangan muka. Untungnya, Gus Dur segera punya ide dan sesaat kemudian memanggil seorang anggota Banser NU yang kebetulan ikut.
"Ini bapak-bapak, dia seorang anggota Banser NU. Dia bukan tentara dan tidak pernah mengikuti latihan militer resmi. Dia akan saya suruh berenang 100 kali," kata Gus Dur sambil menepuk-nepuk pundak anggota Banser.
Presiden AS dan PM Jepang pun hanya bisa melongo.
"Ayo sekarang kamu nyebur ke laut dan berenang keliling kapal sampai 100 kali," kata Gus Dur kepada anggota Benser tadi dengan penuh percaya diri.
"Mana mungkin Gus, saya masak disuruh berenang mengelilingi kapal sebesar ini. Saya tidak mau Gus," kata anggota Banser.
"Gila apa..!" tambahnya menggerutu sambil pergi berlalu.
"Ya sudah kalau begitu kamu balik ke tempat," kata Gus Dur.
Anggota Banser tadi balik ke tempatnya semula.
Gus Dur lalu mendekati dua pimpinan negara itu.
"Tuh kan bapak-bapak, sekarang tentara siapa yang lebih berani coba? Pasti lebih berani tentara saya. Lha wong perintah presidennya aja tidak dipatuhi?" kata Gus Dur sambil duduk dan menepuk-nepukkan tangan kanan ke pahanya.
Sontak saja hal ini langsung membuat banyak orang tertawa terbahak-bahak.
(Susi Susanti)