JAKARTA – Pusat Polisi Militer (Puspom) TNI bersama pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Markas Besar TNI menggelar konferensi pers, Senin (31/7/2023) malam. Puspom TNI yang diwakili oleh Komandan Pusat Polisi Militer (Puspom) TNI Marsekal Muda Agung Handoko, menyambut kedatangan Ketua KPK, Firli Bahuri.
Berdasarkan pantauan MPI, kedatangan Denpuspom Agung Handoko sekira pukul 18.35 WIB. Tak lama berselang, sekira pukul 18.38 WIB, Firli Bahuri datang ke Gedung Pusat Penerangan (Puspen) TNI. Setelahnya dirinya disambut terlebih dahulu oleh Kapuspen TNI, Laksamana Muda TNI Julius Widjojono.
BACA JUGA:
Tampak pertemuan keduanya berlangsung akrab dengan sambutan tangan terbuka yang ditampilkan Denpuspom Agung kepada Firli. Setelahnya Firli menyambut sambutan tersebut dengan saling berpelukan dan bertukar salam akrab antar keduanya.
Diketahui sebelumnya, TNI menyampaikan meski keberatan atas penetapan tersangka dua perwira tinggi militer yakni Kepala Basarnas (Kabasarnas) Marsekal Madya TNI Henri Alfiandi (HA) dan Koordinator Administrasi (Koorsmin) Kepala Basarnas Letnan Kolonel Adm, Afri Budi Cahyanto (ABC) oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), mereka tetap taat hukum.
BACA JUGA:
Sementara itu, Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Johanis Tanak mengaku khilaf telah menetapkan dua Anggota TNI sebagai tersangka.
(Qur'anul Hidayat)