Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Badai Dahsyat Hantam Makkah, Petir dan Angin Kencang Terlihat Jelas di Kakbah

Susi Susanti , Jurnalis-Rabu, 23 Agustus 2023 |19:31 WIB
Badai Dahsyat Hantam Makkah, Petir dan Angin Kencang Terlihat Jelas di Kakbah
Badai dahsyat melanda Arab Saudi (Foto: AFP)
A
A
A

RIYADH - Badai dahsyat melanda wilayah Makkah, Arab Saudi, rumah bagi situs paling suci umat Islam, Masjidil Haram, yang dilanda hujan lebat dan angin semalaman.

Para saksi mata mengatakan badai ini menyebabkan sekolah-sekolah ditutup pada Rabu (23/8/2023).

Ketika para jamaah mencoba mengelilingi Kakbah, kubus hitam raksasa tempat semua umat Islam berdoa, terlihat sambaran petir menyambar hotel ikonik Fairmont Makkah Clock Royal Tower yang menerangi langit malam pada Selasa (22/8/2023) malam.

Hussein al-Qahtani, juru bicara Pusat Meteorologi Nasional, mengatakan kepada AFP, badai tersebut membawa angin kencang dengan kecepatan melebihi 80 kilometer (50 mil) per jam.

Dia mengatakan kondisinya mirip dengan badai pada 2015 yang menjatuhkan derek di Masjidil Haram, menewaskan lebih dari 100 orang dan melukai ratusan lainnya.

Tidak ada korban jiwa yang dilaporkan dalam badai yang terjadi pada Selasa (22/8/20230 itu.

Abu Mayyada, warga Makkah, mengatakan kepada AFP bahwa dia sedang keluar membeli rokok dan bensin ketika semuanya menjadi gelap di hadapannya ketika badai terburuk melanda.

“Tiba-tiba saya kehilangan kendali atas kendaraan. Saya tidak bisa melihat apa pun jadi saya mulai mendengarkan Alquran di radio. Saya tidak mengerti apa yang terjadi,” ujarnya.

Lingkungan Al-Kakkiyah di Makkah mencatat curah hujan sebesar 45 milimeter (1,8 inci) dalam waktu 24 jam, demikian yang dibagikan pusat meteorologi dalam sebuah postingan di X, yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter.

Rekaman yang dibagikan kepada AFP oleh penduduk Makkah menunjukkan jamaah di luar Masjidil Haram yang terguling oleh angin, yang juga membuat penghalang jamaah tergelincir melintasi lantai yang licin karena hujan.

“Pemandangannya sangat menakutkan,” kata warga Makkah, Mohammed, yang sedang berbelanja di tengah badai.

"Semuanya terjadi dalam beberapa menit, ketika hujan mulai turun dengan derasnya,” lanjutnya.

Warga lainnya, Yusuf, mengatakan bahwa pada Agustus biasanya terjadi angin kencang di Makkah, namun badai yang terjadi pada hari Selasa adalah “yang terburuk” yang dapat ia ingat.

Menurut seorang warga lainnya, banjir bandang sebagian besar telah mereda pada Rabu (23/8/2023) pagi waktu setempat.

Namun demikian, pemerintah daerah Makkah mengatakan pada X bahwa sekolah-sekolah akan ditutup di beberapa bagian Makkah, dan kelas-kelas dilakukan pada platform e-learning, "demi keselamatan semua orang".

Pusat meteorologi memperingatkan akan adanya badai berikutnya pada Rabu (23/8/2023) yang akan membawa hujan, angin dan guntur ke wilayah Makkah dan tempat lain di Arab Saudi bagian barat.

(Susi Susanti)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement