"Di forum memang saya sampaikan setiap pemimpin yang hadir punya tanggung jawab yang besar untuk tidak menciptakan konflik baru untuk tidak menciptakan ketegangan baru," katanya.
"Dan di saat yang sama kita punya tanggung jawab menurunkan tensi yang panas untuk mencairkan suasana yang beku, untuk menciptakan ruang dialog," sambungnya.
Menurut Jokowi, dunia membutuhkan jangkar yang mampu menempatkan diri sebagai penetral dan rumah yang aman.
"Dan saya bisa pastikan bahwa sampai saat ini ASEAN telah berada pada track yang benar untuk bisa menjalankan peran tersebut, menjadi kontributor stabilitas dan perdamaian, serta menjadi epicentrum of growth," pungkasnya.
(Awaludin)