Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Banjir Terjang Hong Kong, 1 WNI Dilaporkan Hilang Terseret Arus

Susi Susanti , Jurnalis-Sabtu, 09 September 2023 |14:39 WIB
Banjir Terjang Hong Kong, 1 WNI Dilaporkan Hilang Terseret Arus
1 WNI dilaporkan hilang akibat banjir yang melanda Hong Kong (Foto: Dimsum Daily
A
A
A

HONG KONG - Hong Kong mengalami hujan lebat yang belum pernah terjadi sebelumnya dan berkepanjangan kemarin, yang mengakibatkan banjir besar dan tanah longsor di berbagai wilayah.

Laporan yang muncul dari Sha Tin menunjukkan bahwa seseorang tersapu oleh air banjir, sehingga mendorong pihak berwenang untuk memulai operasi pencarian dan penyelamatan lintas departemen.

Menurut Departemen Pemadam Kebakaran, mereka menerima panggilan darurat pada pukul 01.09 kemarin, melaporkan bahwa seorang pekerja laki-laki tersapu air banjir di kawasan Hung Kiu Lane. Keberadaannya masih belum diketahui.

Merespons hal ini, Departemen Pemadam Kebakaran mengerahkan 10 unit mobil pemadam kebakaran, 3 unit kapal pemadam kebakaran, dan 1 ambulans untuk melakukan operasi pencarian dan penyelamatan di wilayah hulu, tengah, hilir, dan Ma Liu Shui. Hingga pukul 12.10 kemarin waktu setempat, insiden tersebut ditingkatkan menjadi operasi pencarian dan penyelamatan lintas departemen.

Departemen Pemadam Kebakaran mengirimkan tim pencarian dan penyelamatan bangunan yang runtuh (USAR) untuk melanjutkan pencarian. Selain itu, penyelam, kapal pendukung bawah air, dan anjing pencari juga dikerahkan untuk membantu operasi tersebut, meski saat ini belum ada penemuan.

Selanjutnya, personel dilibatkan dalam upaya pencarian dan penyelamatan di sekitar kawasan Sungai Shing Mun, dengan helikopter melakukan inspeksi udara di sepanjang sungai.

Menurut laporan, orang yang hilang adalah seorang pria Indonesia berusia 32 tahun yang memegang kartu identitas Hong Kong. Polisi menerima laporan hari ini sekitar jam 01.00 waktu setempat, yang mengindikasikan bahwa seorang pekerja laki-laki tersapu air banjir di Kau To Shan di Sha Tin.

Petak bunga di lokasi kejadian juga rusak akibat banjir. Personil yang merespons mengklasifikasikan kasus ini sebagai operasi “pencarian dan penyelamatan”. Petugas pemadam kebakaran dan personel lainnya masih melakukan operasi pencarian dan penyelamatan di lokasi dalam upaya menemukan orang yang hilang.

Berdasarkan informasi yang diterima, pria WNI berusia 32 tahun yang hilang dan memegang kartu identitas Hong Kong itu bekerja di sebuah rumah mewah di Hung Kiu Lane, Kau To Shan. Diduga ia tersapu air banjir akibat runtuhnya hamparan bunga di luar mansion akibat tanah longsor.

Dikutip Dimsum Daily, Departemen Pemadam Kebakaran melakukan operasi pencarian dan penyelamatan semalaman, karena khawatir dia mungkin tersapu ke sungai dan ke laut.

Mereka mengerahkan 10 unit mobil pemadam kebakaran, 2 unit kapal pemadam kebakaran, 1 unit kapal pendukung selam, dan 1 unit ambulans ke lokasi kejadian untuk melakukan pencarian. Tim Tanggap Darurat Bencana didampingi anjing pencari melakukan pencarian di wilayah hulu dan hilir sungai serta daerah tangkapan air. Kapal pemadam kebakaran dan helikopter dari Flying Service juga menggeledah perairan Ma Liu Shui. Namun, tidak ada penemuan yang dilakukan bahkan setelah malam tiba.

(Susi Susanti)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement