Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Sidang Tuntutan Wowon Cs Kembali Batal, Berkas JPU Belum Siap

Jonathan Simanjuntak , Jurnalis-Selasa, 12 September 2023 |12:08 WIB
Sidang Tuntutan Wowon Cs Kembali Batal, Berkas JPU Belum Siap
Wowon Cs batal jalani sidang tuntutan/Foto: Jonathan Simanjuntak
A
A
A

 

BEKASI - Jaksa penuntut umum (JPU) kembali batal membacakan tuntutan terhadap terdakwa pembunuhan berantai Wowon Erawan alias Aki, Solihin alias Duloh dan M Dede Solehudin. Dengan demikian sidang harus kembali ditunda.

Pembacaan tuntutan oleh JPU yang sedianya dibacakan hari Selasa (12/9/2023) kembali dibatalkan. Ini merupakan kali ketiga JPU batal membacakan tuntutan setelah sebelumnya sempat diagendakan pada 29 Agustus dan 5 September 2023.

 BACA JUGA:

“Mohon izin yang mulia masih dalam penyusunan penuntutan yang belum selesai,” kata Jaksa Penuntut Umum Omar Syarif Hidayat, Selasa (12/9/2023).

Hakim Ketua Suparna kemudian mengingatkan JPU bahwa ini sudah ketiga kalinya pembacaan tuntutan ditunda. Ia pun meminta JPU merampungkan berkas tuntutan dalam satu minggu ke depan.

 BACA JUGA:

“Tolong ya untuk penuntut umum ya ini sudah yang ketiga (diundur), bisa satu minggu?” kata Suparna.

JPU kemudian langsung meyakinkan Majelis Hakim untuk menyelesaikan berkas perkara. Adapun Hakim pun langsung mengagendakan sidang selanjutnya pada Senin (18/9) pekan depan.

“Satu pekan (ditunda) ya, tidak selasa, kita geser hari Senin sesuai dengan kesepakatan, artinya sudah kesepakatan Pengadilan, Kejaksaan dan Polisi,” tuturnya.

Sebagai informasi, ketiga terdakwa didakwa dengan Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana. Dalam kasus pembunuhan di Bekasi, Wowon telah menghilangkan tiga orang nyawa yaitu Ai Maimunah, M Riswandi dan Ridwan Abdul Muiz yang merupakan istri dan anak-anaknya.

Ketiga terdakwa pada Senin (14/8/2023) menjalani pemeriksaan keterangan terdakwa di Pengadilan Negeri Bekasi. Wowon saat itu mengakui bahwa pembunuhan terhadap istrinya didasari karena sakit hati pernah tidak dijenguk saat sakit dan kerap selingkuh.

 BACA JUGA:

Sementara ketika dicecar hakim terkait alasan membunuh anak-anaknya, Wowon mengaku bahwa ia kerap dimintai uang untuk menikah.

Dalam perjalanan kasusnya, pembunuhan di Bantargebang Bekasi ini juga menguak pembunuhan berantai ketiga terdakwa yang dilakukan di Cianjur, Jawa Barat. Namun pada persidangan di PN Bekasi hanya mengadili untuk kasus pembunuhan di Bantargebang.

(Nanda Aria)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement