Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Benarkah Kapten Pierre Tendean Keturunan Belanda?

Rina Anggraeni , Jurnalis-Jum'at, 29 September 2023 |08:14 WIB
Benarkah Kapten Pierre Tendean Keturunan Belanda?
Ilustrasi (Foto:Istimewa)
A
A
A

JAKARTA - Benarkah Kapten Pierre Tendean keturunan Belanda menarik untuk diulas. Hal ini seiring dia lahir dari pasangan Aurelius Lammert Tendean (AL Tendean) yang berdarah Minahasa dengan Maria Elizabeth Cornet yang keturunan Prancis-Belanda.

Fakta itulah Kapten Pierre Tendean merupakan keturunan Belanda. Semasa hidupnya, dia menghabiskan masa kecilnya di Semarang sebelum memulai karir militernya.

Kapten kelahiran Jakarta. 21 Februari 1939 ini menjadi Pahlawan Revolusi bersama keenam jenderal lainnya.

Dikutip dari buku Pierre Tendean karya Masykuri, Pierre Tendean muda dikenal pintar dalam bidang akademis dan olahraga. Nilai-nilai rapornya sangat memuaskan, ia juga mahir dalam olahraga basket dan voli.

Meski sistem pendidikan pada masa itu belum stabil dan bagus seperti saat ini, Kapten Tendean tidak pernah tinggal kelas, nilainya pun selalu apik. Dikenal sebagai pribadi yang cerdas dan gigih dalam pendidikan, berikut ini merupakan riwayat pendidikan dari Kapten Pierre Tendean.

Masa kanak-kanak Pierre Andries Tendean dihabiskan di Magelang. Ia bersekolah di Sekolah Dasar di Magelang sekitar tahun 1945 atau 1946. Kala itu karena Indonesia baru saja merdeka, sekolah-sekolah masih dalam keadaan belum teratur, peralatan sekolah jauh dari kata layak.

Pada tahun 1961 Ayah Pierre Tendean, Dr. A.L Tendean ditugaskan untuk memimpin Rumah Sakit Jiwa Tawang di Semarang. Kemudian setelah lulus tahun 1952, pria keturunan Belanda-Perancis ini melanjutkan pendidikan menengahnya di SMP Negeri 1 Semarang.

Ketika masuk SMP, minat dan bakatnya mulai terlihat di bidang Ilmu Pasti dan Alam (Matematika dan IPA) mulai terlihat. Hingga akhirnya ia pun naik ke sekolah menengah atas mengambil konsentrasi bidang Ilmu Pasti dan Alam.

Pierre Tendean melanjutkan SMA nya pada tahun 1955. Ia bersekolah di SMA bagian B Negeri atau kini dikenal SMA Negeri 1 Semarang. Selama bersekolah, nilai-nilai Tendean sangat memuaskan. Selain bidang Fisika dan Matematika yang sudah menjadi minatnya, mata pelajaran bahasa Inggris dan Jerman juga mendapat nilai yang bagus.

Ia juga mahir dalam bidang olahraga, terutama basket dan voli. Dirinya sering ikut pertandingan melawan sekolah lain. Tak hanya itu, bahkan dirinya menjadi bintang di lapangan. Tak heran banyak dari murid-murid yang tidak satu sekolah dengannya pun mengetahui siapa Pierre Tendean.

Setelah lulus, ia bercita-cita masuk ke Akademi Militer Nasional (AMN) dan menjadi perwira. Namun awalnya orang tua Pierre Tendean menentang agar anaknya memilih masuk ke Fakultas Kedokteran atau Fakultas Teknik.

Mengiyakan keinginan orang tuanya, setelah mendaftar ke Akademi Militer Nasional ia juga mendaftar ke Fakultas Kedokteran UI dan ke ITB. Setelah tes ke Jakarta dan Bandung, ia dinyatakan tidak lulus karena sengaja mengambil peluang untuk ke AMN.

Pierre Tendean akhirnya diterima sebagai Taruna Akademi Militer Nasional tahun 1958. Kemudian ia memasuki Akademi Militer Jurusan Teknik (AKMIL JURTEK) atau Akademi Teknik Angkatan Darat (ATEKAD) agar bisa melanjutkan kuliah ke Fakultas Teknik ITB.

Semasa menempuh pendidikan militer, ia juga masih aktif ikut olahraga menjadi tim basket dan voli. Tendean juga mengikuti Pekan Olahraga Mahasiswa dan Pekan Olahraga Antar Korps Taruna. Ia juga pernah dipilih sebagai Wakil Ketua Senat Korps Taruna. Meski begitu pendidikannya tetap berjalan dengan lancar.

Dari pendidikan Pierre Tendean di Akademi Militer Nasional, dirinya mulai fokus mengejar mimpinya di militer dan akhirnya karirnya pun cemerlang sejak lulus tahun 1962 dari ATEKAD dengan nilai memuaskan. Dirinya pun lulus dan dilantik sebagai Perwira Pertama dengan pangkat Letnan Dua.

(RIN)

(Rani Hardjanti)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement