CHICAGO - Hampir 1.000 burung mati setelah terbang dan menabrak gedung di Chicago, Amerika Serikat (AS) pada satu hari pada minggu lalu. Angka ini menjadi jumlah kematian yang mengerikan jauh melebihi musim migrasi sebelumnya.
Para ahli percaya bahwa migrasi besar-besaran yang tidak biasa, cuaca buruk, dan kurangnya fitur ramah burung pada bangunan adalah penyebab kematian tersebut.
Sekitar 960 burung ditemukan dari McCormick Place Lakeside Center.
Para aktivis telah menyerukan gedung-gedung untuk mematikan lampu terang, yang dapat membingungkan burung.
Burung-burung tersebut dikumpulkan oleh para ilmuwan dan sukarelawan di Field Museum terdekat, yang memantau McCormick Place, pusat konvensi terbesar di Amerika Utara, untuk mencari burung yang mati atau terluka.
Salah satu ahli ekologi konservasi museum, Douglas Stotz, mengatakan kepada National Public Radio bahwa "dalam satu malam kita mengalami kematian yang setara dengan satu tahun".
Stotz menambahkan bahwa antara 1.000 dan 2.000 burung mati setelah menyerang McCormick Place setiap tahunnya.