BANDAR LAMPUNG - Akibat berselisih paham dengan temannya, seorang buruh bongkar muat di salah satu gudang rongsokan tewas usai tertusuk pisau miliknya sendiri.
Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Ikan Baung, Kecamatan Telukbetung Selatan, Rabu (11/10/2023).
BACA JUGA:
Korban penusukan bernama Sandi, sedangkan pelaku bernama Hendri. Keduanya merupakan warga Telukbetung Selatan.
Salah satu saksi M. Saiful (29) mengatakan, peristiwa itu berawal pada Rabu (11/10/2023) sekitar pukul 11.30 WIB, dia bersama buruh lain sedang melakukan bongkar barang rongsokan.
BACA JUGA:
Saat itu Sandi menyuruh Hairul (kakak Hendri) untuk turun dari truk dan melakukan muat saja.
"Karena Hairul tidak mau, maka terjadi selisih paham antara Hairul dengan Sandi ini. Akhirnya mereka cek-cok di belakang," ujar Saiful.
Saiful menuturkan, dia tidak mengetahui jelas kronologis penusukan tersebut lantaran sedang melakukan bongkar barang rongsokan.
Namun menurut Saiful, dia sempat melihat pelaku Hendri ikut turun dari truk karena melihat kakaknya berkelahi dengan korban.
"Kalau tidak salah saya lihat sekilas itu karena korban mengeluarkan pisau terlebih dahulu dan mengenai tangan Hairul," kata dia.
BACA JUGA:
Saiful melanjutkan, Hendri yang tidak terima kakaknya terkena pisau korban akhirnya merebut pisau dari tangan korban dan langsung menusuk korban Sandi.
Selanjutnya Sandi langsung dibawa ke Rumah Sakit Budi Medika untuk mendapatkan pertolongan. Namun tak lama berselang korban akhirnya meninggal dunia dan dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek.
(Nanda Aria)