Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kronologi 5 Tenaga Kesehatan Kemenkes Diserang Teroris KKB karena Dituduh Intel

Fahmi Firdaus , Jurnalis-Kamis, 02 November 2023 |18:01 WIB
Kronologi 5 Tenaga Kesehatan Kemenkes Diserang Teroris KKB karena Dituduh Intel
Korban Penyerangan KKB Teroris di Papua/dok Polri
A
A
A

YAHUKIMO – Lima orang Tenaga Kesehatan (Nakes) dari tim cadangan kesehatan kesehatan (TCK) Emergency Medical Regional Papua di Distrik Amuma, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, yang ditugasi menangani masyarakat Yahukimo karena bencana kelaparan, diserang KKB teroris.

Kelimanya diberi tugas oleh Kementerian Kesehatan, untuk memberi pelayanan kepada masyarakat di Distrik Amuma Yahukimo. Mereka berada distrik tersebut sejak Senin (30/10).

Danur Widuran, salah satu Nakes yang menjadi korban penganiayaan menjelaskan, ia bersama empat rekannya diminta untuk memberikan pelayanan kesehatan, yang dimungkinan bagi masyarakat di wilayah itu.

Awalnya pelayanan berjalan baik-baik saja, namun lantaran pesawat yang harusnya menjemput mereka tidak kunjung datang, hingga mereka harus menginap. Dan keesokan harinya tersebut mereka mendapatkan penyerangan KKB teroris. Kelima nakes tersebut juga dituduh intel oleh para KKB Papua.

“Saat pelayanan kami aman-aman saja, kami baik-baik saja, tidak ada masalah. Disaat menginap, pagi kami menunggu pesawat, pesawat tidak datang, disitulah kami diserang, “ujar Danur, dikutip, Kamis (2/11/2023).

Kasatgas Humas Damai Cartenz AKBP Bayu Suseno menambahkan, KKB teroris yang melakukan penyerangan terhadap kelima nakes berjumlah 20 orang.

“Saat melakukan aksinya para pelaku yang diperkirakan berjumlah 20 orang KKB dilaporkan membawa senjata api laras panjang dan senpi laras pendek serta senjata tradisional seperti panah juga senjata tajam,"ujar Bayu.

Dikatakan Bayu, kelima nakes yang mengalami luka-luka yakni Danur Widura (39) Ketua Tim Crisis Center regional Papua mengalami luka lebam pada wajah sebelah kiri dan kanan. Lalu punggung belakang serta luka di rusuk sebelah kiri.

Sementara, Angganita Mandowen (41) Koordinator Tim Crisis Center Regional Papua mengalami luka lebam pada mata kiri dan kanan. Korban lainnya Sandy Ransar (23) menderita luka lebam di pipi sebelah kiri.

Ferdinandus Suweni ( 33 th) anggota nakes lainnya, mengalami luka lebam pada mata sebelah kiri, belakang telinga sebelah kanan dan luka lebam di rusuk sebelah kanan.

Selanjutnya, Adrianus Edwardus Harapan (32 th) anggota mengalami luka robek pada tangan kiri dan ibu jari tangan kiri, luka lebam di punggung belakang. Termasuk wajah bagian kanan dan luka robek di bibir bawah.

Seluruh korban saat ini telah dibawa ke Jayapura untuk diberi perawatan."Saat ini telah di evakuasi ke Jayapura. Kita harapkan bisa cepat pulih,"tutup Bayu.

(Fahmi Firdaus )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement