HOUTHI Yaman menghantam tiga kapal Israel dengan rudal di Laut Merah. Sementara itu, sebuah kapal perang Amerika Serikat (AS) menembaki tiga drone untuk melindungi diri dari serangan selama berjam-jam.
Sejak perang Hamas-Israel pada 7 Oktober, telah terjadi sejumlah serangan rudal dari wilayah Yaman. Wilayah yang dikuasai Houthi menyerang kapal-kapal di Laut Merah. Serangan tersebut menandai peningkatan serangan di laut Timur Tengah, terkait perang Israel-Hamas.
Banyak kapal menjadi sasaran serangan Houthi untuk pertama kalinya dalam konflik tersebut. Mengutip Apnews, Komando Pusat Militer AS mengungkapkan serangan tersebut menjadi ancaman terhadap keamanan maritim dan internasional, hingga membahayakan nyawa kru internasional yang mewakili banyak negara di dunia.
Serangan dimulai sekitar pukul 09.15 waktu setempat. Kapal-kapal yang terkena serangan berjenis komersial atau dagang. Berikut tiga kapal Israel yang diserang Houthi di Laut Merah
1. Kapal Unity Explorer
Kapal berbendera Bahama dikelola Dao Shipping Ltd berbasis di London. Kapal tersebut dijadwalkan tiba di Singapura pada 15 Desember. Namun akibat terkena serangan rudal, kapal mengalami kerusakan ringan.
2. Kapal Number 9
Kapal kargo ini dimiliki Number 9 Shipping Ltd dan dikelola Bernhard Schulte Shipmanagement (BSM) di Newcastle-upon Tyne, Inggris. Serangan rudal selama tujuh jam mengenai Kapal Unity Explorer, disusul Kapal Number 9. Menurut laporan CENTCOM, tidak ada korban jiwa atas kejadian tersebut.
3. Kapal Sophie II
Serangan rudal terhadap Kapal Number 9, Kapal Sophie II terkena imbas. Dilaporkan tidak ada kerusakan dan korban jiwa. Ketika berlayar membantu Sophie II, USS Carney, kapal perusak rudal kelas Arleigh Burke, telah menembak pesawat tak berawak dan beberapa roket Houthi ke arah Israel.
(Maruf El Rumi)