Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

10 Jurnalis yang Tewas dalam Perang Hamas-Israel sejak 7 Oktober 2023

Maria Regina Sekar Arum , Jurnalis-Rabu, 06 Desember 2023 |17:35 WIB
10 Jurnalis yang Tewas dalam Perang Hamas-Israel sejak 7 Oktober 2023
Issam Abdallah terbunuh dalam serangan Israel di Lebanon. (Foto: Reuters)
A
A
A

JAKARTA – Serangan dan bombardir Israel di Jalur Gaza telah menyebabkan lebih dari 16.000 warga Palestina terbunuh, ratusan ribu orang mengungsi, dan puluhan ribu lainnya luka-luka. Serangan di daerah kantong padat penduduk itu telah mengakibatkan tingginya angka kematian warga sipil. Sekolah, rumah sakit, bangunan komersial, pasar dan rumah penduduk telah dihancurkan oleh pesawat tempur dan rudal milik Israel.

Israel juga diduga telah melanggar hukum perang karena pemboman tanpa pandang bulu di jalur Gaza sebagai pembalasan atas serangan Hamas di Israel pada 7 Oktober menewaskan lebih dari 1.400 orang.

Perang Hamas-Israel juga telah menyebabkan lebih banyak jurnalis terbunuh sejak bulan pertama konflik dibandingkan konflik lainnya.

CPJ (Committee to Protect Journalist) atau yang dikenal dengan Komite Perlindungan Jurnalis menekankan bahwa jurnalis adalah warga sipil yang melakukan pekerjaan penting selama masa krisis dan tidak boleh menjadi sasaran pihak - pihak yang bertikai.

CPJ di Timur Tengah dan Afrika Utara juga menegaskan bahwa jurnalis di seluruh kawasan melakukan pengorbanan besar untuk meliput konflik yang memprihatinkan ini. Semua pihak harus mengambil langkah - langkah untuk memastikan keselamatan mereka.

Menurut Sherif Mansour dari CPJ, lebih banyak jurnalis yang terbunuh di Gaza selama dua minggu terakhir dibandingkan sejak 2001 di wilayah tersebut. Wartawan di Gaza menghadapi pemadaman listrik dan internet di bawah pengepungan Israel dan banyak yang kehilangan kantor, rumah, dan anggota keluarga mereka.

Berikut beberapa nama jurnalis yang terbunuh dalam konflik Hamas-Israel, yang diterbitkan oleh CPJ.

1. Salam Mema

Salam Mema merupakan seorang jurnalis lepas dan juga sebagai ketua Komite Jurnalis Perempuan di Majelis Media Palestina. Jenazahnya ditemukan dari reruntuhan tiga hari setelah rumahnya di Jabalia camp yang terletak di jalur Gaza utara terkena serangan udara Israel pada 10 Oktober.

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement