Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Asal Usul Wilayah Pademangan, Berawal dari Demang pada Masa Kolonial Belanda

Winda Rahmadita , Jurnalis-Jum'at, 15 Desember 2023 |15:36 WIB
 Asal Usul Wilayah Pademangan, Berawal dari Demang pada Masa Kolonial Belanda
Kantor Kecamatan Pademangan (foto: dok ist)
A
A
A

PADEMANGAN, sebuah kecamatan di Jakarta Utara yang memiliki sejarah dan asal usul panjang, menjadi sorotan sebagai bagian integral dari kota metropolitan Jakarta.

Sebelum menjadi sebuah kawasan perkotaan yang maju, Pademangan ternyata sudah ada sejak zaman penjajahan Belanda, menjadi kawasan tempat tinggal bagi berbagai komunitas. Inilah sejarah dan asal usul Pademangan yang akan diulas dalam artikel berikut.

Sejarah dan Asal Usul Pademangan

 

Menurut catatan sejarah, asal usul Pademangan terbentuk dari kata Per-demang-an, dimana kata Demang Memiliki artian kepala daerah dalam bahasa Belanda. Demang merujuk pada tokoh-tokoh berpangkat Demang Betawi yang mendiami kawasan tersebut pada masa kolonial Belanda.

Para Demang biasanya mengenakan pakaian tradisional Betawi, terutama kaum pria yang mengenakan busana menyerupai jas dengan kerah yang mirip baju koko. Mereka akan mengenakan sarung di bagian pinggang, yang dilipat hingga mencapai paha atau lutut, sementara celana panjang yang mereka pakai tetap terlihat.

Umumnya, busana pakaian Demang berwarna putih, terutama di masa kolonial Belanda. Namun seiring berjalannya waktu, warna tersebut mayoritas beralih ke warna hitam atau gelap.

Pada masa itu, Pademangan merupakan kawasan yang cukup strategis yang terletak di dekat Pelabuhan Sunda Kelapa, merupakan salah satu pelabuhan penting di Batavia (sekarang Jakarta), yang menjadi lokasi penting dalam aktivitas perdagangan internasional.

Keberadaannya yang strategis membuat Pademangan menjadi kawasan yang sangat penting dan ideal untuk ditempati, sehingga banyak sekali tokoh penting dan keturunan bangsawan yang menetap di Pademangan.

Tak heran mengapa Pademangan memiliki banyak bangunan bersejarah. Salah satunya adalah Kastel Batavia yang ditemukan oleh para arkeolog dari Universitas Indonesia. Menurut dugaan, kastel tersebut telah berada sejak tahun 1600, jauh di masa lalu ketika Jakarta masih menjadi Batavia.

Pademangan juga memiliki empat gudang yang didirikan oleh Hindia Belanda di wilayah tersebut. Saat ini, hanya satu gudang yang masih berdiri, sementara dua gudang lainya telah digusur untuk proyek pembangunan jalan tol. Sementara gudang satunya telah roboh karena sudah lapuk termakan usia.

Seiring berjalannya waktu, Pademangan menjadi bagian penting dari administrasi Jakarta Utara, menjadi salah satu pusat kegiatan ekonomi dan budaya yang penting. Kini, Pademangan didominasi oleh kegiatan bisnis dan industri sehingga menjadi kawasan yang modern dan berkembang pesat.

Selain itu, Pademangan juga memiliki berbagai kawasan wisata yang populer. Wisata hiburan seperti Taman Impian Jaya Ancol, Pantai Ancol, dan Museum Bahari yang menjadi daya tarik masyarakat baik dari dalam maupun luar tersebut ternyata berada di Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara.

Demikianlah sejarah dan asal usul Pademangan, sebuah kisah perkembangan yang menceritakan bagaimana wilayah ini bisa bisa terus berkembang membentuk kawasan yang maju tanpa kehilangan daya tariknya.

(Awaludin)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement