Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Zulhas Dilaporkan ke Mabes Polri hingga Bawaslu Buntut Kontroversi Candaannya

Arie Dwi Satrio , Jurnalis-Jum'at, 22 Desember 2023 |17:56 WIB
Zulhas Dilaporkan ke Mabes Polri hingga Bawaslu Buntut Kontroversi Candaannya
Illustrasi (foto: dok Okezone)
A
A
A

Di sisi lain, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PAN Eddy Soeparno mengklarifikasi soal pernyataan Zulhas yang kini menuai kontroversi. Ia menjelaskan bahwa pernyataan Zulhas didasari temuan di masyarakat. Salah satu contohnya adalah ketika bacaan sholat diasosiasikan pada pasangan tertentu. Eddy mengklaim, pernyataan Zulhas juga serupa dengan ceramah ulama seperti Ustad Adi Hidayat dan Ustad Abdul Somad.

"Misalnya ketika ada yang melafadzkan Amiin nanti justru dirujuk atau diasosiasikan dengan salah satu capres. Karena itu akhirnya memilih untuk melafadzkan Amiin dalam hati. Rupanya gejala unik ini juga pernah diceritakan oleh dua ulama kondang seperti Ust. Adi Hidayat dan Ust. Abdul Somad sebelumnya" kata Eddy dalam keterangan resminya, Rabu (20/12/2023).

Kendati demikian, Eddy menegaskan, Zulhas tak pernah terbesit untuk menyampaikan humor dalam pernyataan tersebut, apalagi melecehkan agama Islam.

"Pak Zulhas hanya menyampaikan cerita yang ia dengar dan temukan di masyarakat. Jadi bukan sesuatu yang mengada-ada apalagi melecehkan. Sama sekali tidak dan karenanya harus diluruskan, karena kami menduga telah dikemas dan diviralkan secara negatif oleh oknum-oknum tertentu" ucapnya.

Senada dengan Eddy, Ketua Fraksi PAN Saleh Partaonan Daulay mengklaim, pernyataan Zulhas juga sama sepeeti ulama kondang yakni Ustaz Abdul Somad dan Ustaz Adi Hidayat. Ia justru mengklaim, pernyataan Zulhas mencuplik dari ceramah kedua tokoh agama tersebut.

"Bang Zulhas itu kagum dengan kedua ustaz tersebut. Dia menganggap mereka adalah guru-guru terbaik. Lalu, bahan ceramah mereka dikutip. Itulah yang disampaikannya dalam video tersebut,” ujar Saleh.

Kendati demikian, Saleh menilai, video pidato Zulhas yang viral di medsos tak diberi pemaknaan lengkap. Jika video tersebut diikuti secara keseluruhan, kata Saleh, sejatinya Zulhas ingin mengajak semua pihak untuk menjaga agar pilpres tetap teduh, tertib, aman, dan damai.

"Bang Zulhas itu kan memberi contoh agar mudah dipahami masyarakat. Nah, yang gampang diingat mungkin ya pada akhir bacaan surat Al-Fatihah. Termasuk gerakan jari pada saat tahiyat. Dalam konteks ini, bang Zulhas mengingatkan bahwa tarikan politik begitu luar biasa. Dia khawatir, umat terpecah,” ujar Saleh.

(Awaludin)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement